PEKALONGAN, iNewsPantura.id - Bambang Purwadi kembali terpilih jadi Ketua Federasi Akuatik Indonesia (FAI) Kabupaten Pekalongan dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) di rumah makan Jalan Ambokembang, Kedungwuni, Minggu (16/2). Dalam periodenya kedepan, Bambang menargetkan Kabupaten Pekalongan harus memiliki kolam renang standar nasional.
Agenda pemilihan Ketua dan pengurus FAI atau yang dulu Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kabupaten Pekalongan Periode 2025 - 2029 ini dihadiri Ketua KONI, Dr Rindiansyah Elnoviansyah. Hasil dari Muskab, Bambang Purwadi secara aklamasi terpilih untuk menahkodai FAI di Kota Santri.
Usai pemilihan, Bambang mengucapkan terimakasih kepada semua peserta Muskab yang telah sepakat memilihnya sebagai Ketua FAI Kabupaten Pekalongan. Banyak pekerjaan rumah yang akan diembannya dalam memimpin cabang olahraga renang, utamanya menargetkan Kabupaten Pekalongan punya kolam renang berstandar nasional.
''Keinginan kami punya kolam sendiri dengan standar nasional sebenarnya sudah cukup lama,'' tegas dia.
Bahkan keinginannya ini hampir terealisasikan yakni sebelum pandemi covid. Usulannya ke kementrian olahraga sudah disetujui dan bakal mendapat anggaran untuk membangung kolam renang. Namun lantaran ada pandemi covid, terjadi refocusing di semua anggaran, termasuk biaya pembangunan kolam renang.
Meski demikian, Bambang dan pengurus lainnya tidak putus asa dan tetap berusaha agar bisa merealisasikan targetr tersebut.
''Saat ini saya diberi amanah memimpin cabor renang di Kabupaten Pekalongan sehingga program utamanya tetap menargetkan memiliki kolam renang berstandar nasional,'' kata dia.
Setelah kepengurusan baru terbentuk, dia dan pengurus lainnya mencoba menghubungi pemerintah daerah maupun pihak terkait guna merealisasikan target tersebut. Paling tidak, usulan soal kolam renang bisa disetujui tahun ini dan terkait pembangunannya bisa direalisasikan tahun depan.
Ketua KONI Kabupaten Pekalongan, Dr Rindiansyah Elnoviansyah sangat setuju terkait pengadaan kolam renang. Kalau sudah memiliki kolam renang standar nasional, FAI Kabupaten Pekalongan bisa menyelenggarakan event renang dengan peserta para atlet daerah maupun nasional.
''Keberadaan kolam renang ini juga bisa memacu semangat atlet renang Kabupaten Pekalongan semakin berprestasi,'' katanya.
Misalnya usulan itu disetujui, maka lokasi yang tepat membangun kolam renang di kawasan UMKM Center, Kecamatan Kedungwuni. Sebab kawasan tersebut memang menjadi sport center Kabupaten Pekalongan sehingga penempatannya sangat tepat.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait