3 TPU di Semarang Penuh, Disperkim Siapkan Solusi Tambahan Lahan Makam

Dimas Yuli
3 TPU di Semarang Penuh, Disperkim Siapkan Solusi Tambahan Lahan Makam. Foto : iNews/ Dimas Yuli

SEMARANG, iNewsPantura.id - Sebanyak tiga tempat pemakaman umum (TPU) di Kota Semarang berstatus overload atau penuh. Penuhnya kapasitas pemakaman umum kerap menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi kota besar, tidak terkecuali Kota Semarang. 

Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Murni Ediati mengatakan, saat ini Pemerintah Kota Semarang mengelola 14 TPU aktif yang tersebar di sembilan kecamatan. Tiga TPU tidak lagi menerima pemakaman jenazah karena kapasitasnya penuh. Ketiga TPU tersebut yaitu TPU Sompok, TPU Trunojoyo, dan TPU Sendangmulyo. 

"Kebutuhan terhadap pemakaman umum yang cukup tinggi membuat Pemkot Semarang melalui Disperkim terus berupaya dalam memberi pelayanan yang optimal bagi masyarakat," terang Pipie, sapaannya, Senin (15/4/2025). 

Pipie melanjutkan, kondisi kebutuhan yang tinggi karena cepat penuhnya lahan pemakaman umum namun tidak diikuti dengan pengadaan lahan TPU. Selain itu, keterisian yang tinggi terjadi pada wilayah yang padat permukiman dan strategis. Saat ini, sebut dia, kapasitas TPU yang dikelola Disperkim masih 11 ribu lubang makam. Diperkirakan, jumlah itu hanya dapat menampung hingga lima tahun ke depan. 

Sebagai solusi, Disperkim terus berupaya meningkatkan kapasitas pemakaman umum, mulai dari menggunakan sistem pelayanan tumpang, membuat kajian TPU baru, dan melakukan pembukaan lahan untuk peningkatan kapasitas makam.

Disperkim sudah melakukan kajian TPU baru di lahan aset Pemerintah Kota Semarang. Mengingat, pengadaan lahan membutuhkan anggaran cukup besar. Di sisi lain, pihaknya mengingatkan kepada para pengembang perumahan soal kewajiban dua persen lahan untuk fasilitas umum berupa makam. 

"Jadi, bukan hanya tugas pemkot saja untuk penyediaan makam," tegasnya. 

Dia berharap, usaha yang dilakukan Disperkim dapat memberikan pelayanan pemakaman yang baik dalam penyediaan lahan makam bagi masyarakat Kota Semarang. Sehingga, tidak lagi muncul permasalahan kurangnya kapasitas pemakaman. 

Menurut dia, kapasitas TPU yang dikelola Pemkot Semarang makin penuh menjadi bukti bahwa masyarakat menaruh kepercayaan dan kepuasan yang tinggi pada pelayanan pemakaman Pemkot Semarang. Selain gratis, tidak dipungut retribusi. Pelayanan yang optimal menjadi alasan utama masyarakat lebih memilih TPU sebagai tempat pemakaman.

Editor : Suryo Sukarno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network