TEGAL, iNewsPantura.id - Kementerian Sosial RI melalui Sentra Terpadu Kartini Temanggung menyerahkan bantuan kepada keluarga Zamroni, korban meninggal akibat serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Muara Kum, Yahukimo, Papua.
Penyerahan bantuan dilakukan oleh perwakilan SentraTerpadu Kartini di Temanggung, Sartono, yang merupakan Pekerja Sosial Madya, dan diterima langsung oleh istri almarhum Zamroni sebagai ahli waris. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal, Iwan Kurniawan, turut mendampingi penyerahan yang digelar di kediaman korban, Senin (24/6/2025).
Zamroni diketahui merupakan warga Dukuh Dulak, Desa Gantungan, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal. Ia telah enam tahun bekerja di Papua sebagai penambang emas. Terakhir kali korban berkomunikasi dengan istrinya pada 31 Maret 2025, sebelum kemudian dinyatakan hilang kontak saat terjadi serangan brutal oleh KKB pada awal Maret lalu.
Bantuan yang disalurkan meliputi santunan kematian dari Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Non Alam sebesar Rp15 juta dan bantuan ATENSI kewirausahaan warung sembako senilai Rp3,47 juta dari Sentra Terpadu Kartini di Temanggung.
Kepala Sentra Terpadu Kartini di Temanggung, Dewi Suhartini dalam keterangan rilis menyampaikan pemberian bantuan kewirausahaan tersebut merupakan bagian dari layanan ATENSI yang disalurkan untuk membantu keberlanjutan hidup keluarga korban.
"Karena almarhum merupakan tulang punggung keluarga, maka kami berharap warung sembako ini bisa menjadi sumber penghasilan baru yang berkelanjutan bagi keluarga korban yang ditinggalkan,” ujar Dewi.
Istri korban, Nurhidayati (40 tahun) merasa pihaknya sangat terbantu dengan adanya bantuan kewirausahaan dan santunan yang diterimanya.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dari pemerintah. Bantuan ini sangat membantu,” ungkap Nur dengan mata berkaca-kaca.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait