Manfaatkan Sampah Jadi Energi Alternatif, Pantai Telukawur Dibersihkan 

Alip Sutarto
Sejumlah masyarakat memungut sampah di kawasan Pantai Teluawur Jepara, Jawa Tengah. Foto : iNewsPantura.id/ Alip S

JEPARA, InewsPantura.id - Persoalan pengelolaan sampah di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah perlahan mendapat solusi. Sampah anorganik jenis plastik ternyata bisa dimafaatkan sebagai ernergi alternatif bahan bakar pengganti Batubara. 

Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat, antusias membersihkan sampah di Pantai Telukawur. Tumpukam sampah di sepanjang pantai dimasukan ke dalam karung, hingga pantai terlihat bersih.

Sampah-sampah yang telah terkumpul, nantinya akan kembali dipilah karena sebagaian bisa dimanfaatkan untuk daur ulang. Sedangkan sampah anorganik berupa plastik, akan dimanfaatkan sebagai ernergi alternatif bahan bakar pengganti Batubara. 

Aksi bersih pantai ini diselenggarakan oleh Nathabumi yang merupakan anak perusahaan PT Solusi Bangun Indonesia {SBI} bekerjasama dengan yayasan Got Bag Indonesia. Divisi of AFR PT Solujsi Bangun Indonesia, Budi Yuliadi Nugroho mengatakan sampah yang terkumpul nantinya akan dipilah oleh yayasan Got Bag. 

“Sampah-sampah plastik yang tidak bisa didaur ulang, nanti akan di kirim ya ke unit pabrik semen PT SBI untuk dijadikan sebagai energi alternatif pengganti batu bara,” katanya di Pantai Telukawur Jepara. 

Ia menambahkan di tahun 2024, 13 persen dari bahan bakar mesin yang dioperasikan untuk membuat semen di seluruh unit usaha PT SBI Tbk menggunakan RDF atau energi alternatif berbahan limbah sampah plastik. 
“Di tahun 2030 kita akan meningkatkan hingga ke level 25 persen, sehingga seperempat dari bahan bakar produksi semen kami menggunakan energi alternatif,” ujarnya. 

Sampah yang digunakan menurutnya juga hanya berupa sampah plastik. Sebab untuk diolah menjadi energi alternatif, sampah tersebut harus memiliki nilai kandungan kalori. 

Ia menyebutkan, dalam sehari potensi limbah sampah plastik yang dibutuhkan oleh pabrik semen untuk diolah sebagai energi alternatif mencapai 1-2 ton per hari. 

“Di Jepara kita juga ada peluang kerjasama ya, sudah ada MoU tapi dengan Semen Indonesia. SBI ini juga anak usahanya dari Semen Indonesia,” ungkapnya. 

Pemanfaatkan sampah plastik menjadi energi alternatif ini bisa menjadi solusi dalam mengatasi persoalan pengelolaan sampah di Kabupaten Jepara. Setidaknya sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir mencapai 154 ton per hari.

Editor : Suryo Sukarno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network