Bupati Blora Kunjungi Korban Kecelakaan Kerja di PKU Muhammadiyah, Korban Tewas Bertambah Satu
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2025/02/09/65aad_korban-pku-muhammadiyah.jpg)
BLORA, iNewsPantura.id – Insiden tragis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Blora, jumlah korban tewas akibat kecelakaan kerja pengembangan pembangunan RS tersebut bertambah satu orang, sehingga total korban tewas menjadi empat.
Bupati Blora, H. Arief Rohman, bersama Forkopimda, melakukan kunjungan untuk melihat korban yang masih dirawat.
Lima orang korban dirawat di RS PKU Muhammadiyah, sedangkan tiga orang dirujuk ke RS Ortopedi Solo dan satu orang ke RSUD Dr. Soetidjono Blora.
Bupati Arief menyatakan rasa prihatin yang mendalam atas insiden tersebut dan memberikan belasungkawa kepada keluarga korban yang meninggal.
"Kami turut prihatin atas insiden yang terjadi kemarin. Pihak PKU Muhammadiyah akan bertanggung jawab penuh. Rencananya besuk korban akan di operasi", ungkap Bupati Arief Rohman, Minggu 9 Februari 2025.
Direktur RS PKU Muhammadiyah, Tegar Muhammad Wijaya, menambahkan bahwa
pihaknya akan bertanggung jawab penuh atas perawatan dan pemulihan para korban.
"Mereka kan bekerja disini, tentunya kami akan bertanggung jawab atas insiden ini", ungkap Tegar.
Para korban yang dirawat mendapatkan bantuan sosial dari instansi terkait, termasuk Dinas Sosial dan Baznas dan instansi terkait lainnya.
Editor : Suryo Sukarno