Adhi Karya Bakal Garap Proyek Tol Yogyakarta-Bawen Senilai Rp5,03 Triliun

JAKARTA –  Dengan masa waktu pekerjaan proyek selama sekitar 2 tahun, PT Adhi Karya (Persero) Tbk berhasil raih kontrak Rp5,03 triliun dari proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen di Jakarta.

Penandatanganan ini dilakukan oleh Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Bawen – JJB, Oemi Vierta Moerdika dan General Manager Departemen Infrastruktur II PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Harimawan.

Adapun untuk proyek ini, yakni pembangunan jalan utama, jembatan sungai, lalu lintas, underpass dan overpass, serta simpang susun.

Simpang susun yang direncanakan adalah susun Banyurejo, dan Ambarawa.

Saat ini, pembebasan lahan di target lokasi proyek hampir selesai dilakukan, sehingga pekerjaan konstruksi dapat segera dilaksanakan.

Jalan Tol Yogyakarta-Bawen direncanakan akan dibangun sepanjang 75,82 Km.

Jalan tol ini akan melintasi dua provinsi sekaligus, yakni Jawa Tengah sepanjang 67,05 Km dan DIY sepanjang 8,77 Km.

Ruas jalan tol ini dibangun meliputi 6 seksi jalan, antara lain Seksi 1 Yogyakarta-Banyurejo sejauh 8,25 Km, Seksi 2 Banyurejo-Borobudur sepanjang 15,26 Km, Seksi 3 Borobudur-Magelang 8,08 Km, Seksi 4 Magelang-Temanggung 16,64 Km, Seksi 5 Temanggung-Ambarawa 22,56 Km, dan Seksi 6 Ambarawa-Bawen 5,21 Km.

Direktur Utama ADHI Entus Asnawi menerangkan, Jalan Tol Yogyakarta-Bawen merupakan salah satu proyek strategis nasional yang pada prinsip pembangunannya tetap mempertahankan keasrian alam dan keindahan cagar budaya yang ada.

Hal ini dibuktikan dari pembangunan proyek jalan tol ini nantinya, akan berada tidak jauh dari jalur menuju Candi Borobudur, sehingga memudahkan akses para wisatawan.

Selain itu, jalan tol tersebut akan dilengkapi dengan terowongan agar tidak akan mengganggu topografi pegunungan dari daerah tersebut.

Jalan Tol Yogyakarta-Bawen merupakan jalan tol yang dikelola oleh PT Jasamarga Jogja Bawen – JJB.

Editor : Hadi Widodo