Pemalang, iNewsPantura.id - Meskipun di masa pandemi covid-19 Taekwondo Pemalang menunjukan semakin berkembang. Terbukti dalam mengikuti ujian fisik yang digelar di Guci, Kabupaten Tegal, Senin 27 September 2021 kemarin luluskan puluhan anggota tingkat black belt (sabuk hitam).
Panitia kegiatan, Muhammad Farhan Imammudin, mengatakan, kegiatan ini diikuti anggota yang sudah lulus ujian kenaikan tingkat, baik yang digelar pengurus propinsi maupun PBTI.
“Kemarin ujian fisik di Guci meluluskan dua black belt Dan I antara lain Aulia Dinda dan Muhamad Indaka. Sementara black belt Dan II diraih oleh Rendra Everson.” tuturnya, Selasa 28 September 2021.
Penambahan black belt ini, kata Farhan, menunjukkan semakin berkembangnya taekwondo di Pemalang meskipun ditengah pandemi Covid-19.
Farhan menuturkan, black belt merupakan salah satu tujuan remaja berlatih taekwondo, karena untuk menyandang tingkatan tersebut membutuhkan waktu yang panjang.
“Untuk menjadi seorang black belt taekwondo membutuhkan waktu latihan lebih kurang enam tahun. Karena itu tambahan black belt ini adalah sebuah prestasi.” tuturnya.
Diungkapkan Farhan, pengkab taekwondo Pemalang sendiri sudah berdiri 21 tahun lamanya. taekwondo Pemalang sudah memiliki empat klub dan delapan tempat latihan (Dojang).
“Taekwondo Pemalang memiliki lebih kurang 30 orang black belt. prestasi terbaru kami adalah memberangkatkan satu atlet ke PON Papua 2021 membela Provinsi Jawa Tengah.” tandasnya.
Editor : AminNurrokhman