JAKARTA, iNews.id - Jumlah calon pemilih dalam Pemilu Serentak 2024 menurut Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mencapai sekitar 206 juta jiwa. Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri, Zudan Arif Fakhrullah mengatakan, kalau menggunakan data hari ini itu untuk Pilpres di bulan Februari itu sekitar 206 juta. Dan di Pilkada di November kurang lebih 210 juta," kata Zudan di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (29/6/2022). Kendati demikian, dia menyebut data ini belum angka yang pasti. Sebab, data kependudukan bisa bergerak dan berubah terus menerus. "Karena nanti ada yang pindah TNI/Polri, ada yang pensiun, ada dari luar negeri masuk ke dalam negeri, dari dalam negeri ke luar negeri, ada yang meninggal dunia," ujarnya. "Jadi dinamikanya tinggi karena masih ada waktu dua tahunan lebih dari sekarang bulan Juni akhir, sampai nanti di bulan Februari dan di bulan November. Jadi pergerakannya masih panjang, sehingga pergerakannya cukup besar," tutur dia. Zudan menyebut prediksi ini bisa dilihat pergerakannya setiap hari di dalam database kependudukan.
Editor : Muhammad Burhan
Artikel Terkait