PEKALONGAN, iNews - Sebanyak 32 Desa di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah akan menggelar Pemilihan Kepala Desa serentak pada 23 Februari 2022 mendatang.
Desa yang akan melaksanakan Pilkades itu di antaranya di Desa Sukoharjo, Bojongkoneng, dan Kandangerang untuk wilayah Kecamatan Kadangserang. Desa Kaliombo (Paninggaran), Timbangsari, Sidomulyo, Kutorembet (Lebakbarang), Gumelem (Petungkriyono), Donowangun (Talun), Randusari (Doro), Banjarejo (Karanganyar), Sabarwangi (Kajen), Karangrejo, Sidosari (Kesesi), Klunjukan, Tegalsuruh, Sijeruk (Sragi), Galangpengampon, Surobayan (Wonopringgo), Tosaran, Proto (Kedungwuni), Wonoyoso (Buaran), Samborejo, Pacar, Sidorejo, Silirejo (Tirto), Warurejo (Wiradesa), Yosorejo, Blacanan (Siwlan), Pangkah (Karangdadap), Bebel , Tratebang (Wonokerto).
Sekda Kabupaten Pekalongan, HM. Yulian Akbar, S.Sos.,M.Si meminta kepada Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) agar memperketat Prokes agar tidak terjadi klaster baru penularan Covid 19. “Februari- Maret ini kasus covid diprediksi akan melonjak. Kita harus pastikan pilkades aman untuk digelar. Tolong dari PPKD untuk antisipasi terkait prokes. Termasuk penting disampaikan ke masyarakat agar tidak panik tapi jangan abai pula,” tegas Sekda dalam Rakor Menjelang pelaksanaan Pilkades serentak di aula lantai I Setda, Senin (7/2).
Sekda juga minta agar panitia mewaspadai soal bencana. Sebab Pilkades serentak juga dilaksanakan wilayah yang terdampak bencana. Ia berharap pada saat pelaksanaan Pilkades 23 Februari 2022 mendatang tidak terjadi cuaca yang ekstrim sehingga Pilkades dapat berjalan dengan lancar.
Sementara itu Plt. Kepala Dinas PMD, Toharno menyampaikan ada 6 tahapan pilkades serentak, yakni persiapan, pencalonan, pencalonan ulang, pemungutan suara, penetapan dan laporan pertanggungjawaban bantuan keuangan.
“Saat ini kita sudah memasuki tahap pencalonan dan pencalonan ulang dan tanggal 14 Februari akan kita laksanakan penetapan bakal calon kepala desa menjadi calon kepala desa dan undian nomor urut serta tanda gambar dan penyampaian visi misi calon,” terang Toharno.
Toharno menekankan bahwa pada puncak tanggal 23 Februari nanti, tim pengendali, tim teknis panwascam, camat serta P2KD harus bisa menjaga situasi yang kondusif agar jalannya pemungutan suara bisa berjalan dengan lancar aman dan sukses.
Editor : Muhammad Burhan
Artikel Terkait