TIMIKA - Sejumlah 8 korban tewas oleh kelompok Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak Mimika, Papua rampung dilakukan proses identifikasi, visum dan pemulasaran jenazah oleh Tim RSUD Mimika.
Direktur RSUD Mimika, dr Antonius Pasulu mengatakan, jajarannya menyiapkan 12 petugas, termasuk empat dokter untuk melakukan pemulasaran jenazah tujuh karyawan PT Palapa Timur Telematika (PTT) dan pemandu lokal yang dibunuh KKB itu.
Proses pemulasaran jenazah para korban dibantu juga oleh personel Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) Polda Papua dan pihak medis dari Rumah Sakit Bantuan TNI AD Timika.
"Kami telah melakukan visum luar dan pemulasaraan jenazah yang berlangsung kurang lebih lima jam yang dilakukan oleh 12 petugas medis dari RSUD Mimika dan dibantu oleh TNI-Polri," jelas Antonius.
Semua proses identifikasi, visum dan pemulasaran jenazah para korban berjalan lancar, tanpa hambatan sedikitpun. Antonius pun enggan merinci kondisi luka yang dialami para korban.
"Tanda-tanda dan kondisi jenazah, untuk luka dan lainnya, mohon maaf kami tidak bisa menyampaikannya karena itu merupakan data visum. Tentu kami akan menyerahkan semuanya itu kepada pihak kepolisian," jelas Antonius.
Pada kesempatan yang sama, Perwira Unit Identifikasi pada Dit Reskrim Umum Polda Papua Inspektur Satu Johan Wahyudi memastikan seluruh korban berhasil teridentifikasi setelah mengecek tanda fisik dan pakaian yang dikenakan oleh para korban.
"Kami memastikan identitas delapan jenazah tersebut benar-benar sesuai. Selain menggunakan sidik jari masing masing korban, kami dibantu oleh rekan korban yang sangat mengenali ciri-ciri mereka karena sama-sama bekerja di lokasi yang sama, dibantu juga dengan tanda-tanda fisik, dan pakaian korban," jelas Johan.
Beberapa keluarga korban juga mendatangi kamar jenazah RSUD Mimika untuk melihat dan mengenali secara langsung kondisi jenazah kerabatnya itu.
Editor : Hadi Widodo
Penyerangan kkb korban tewas KKB identifikasi korban tewas kkb papua rsud mimika papua kelompok Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Distrik Beoga Barat Kabupaten Puncak karyawan PT Palapa Timur Telematika (PTT) personel Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) Polda Papua Rumah Sakit Bantuan TNI AD Timika Visum
Artikel Terkait
