VIDEO – Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram Warga Dibatasi Pembelian

Eddhie Prayitno

KENDAL, iNewsPantura.id - Memasuki bulan ramadan  warga  Kendal mengeluhkan kelangkaan gas elpiji 3 kg di warung pengecer.  Meski pihak agen dan pangkalan mengklaim pasokan gas aman tanpa pengurangan,  namun fakta di lapangan menunjukkan gas  yang seharusnya diperuntukkan bagi warga miskin  masih digunakan oleh pns dan rumah makan.
Stok gas elpiji ukuran 3 kilogram di sejumlah warung pengecer sudah tidak lagi ada. Warga harus rela antri dan mencari ke pangkalan untuk bisa mendapatkan gas bersubsidi tersebut.

Dampaknya warga kesulitan untuk mendapatkan gas  dan memaksa mencari hingga ke luar desa atau kecamatan  tetapi tetap sulit menemukannya.

Jika pun tersedia harganya jauh melebihi harga eceran tertinggi  mencapai Rp 30 ribu per tabung.

Suyono warga desa Pidodo Kecamatan Patebon mengaku rela mengantri berjam-jam di pangkalan yang jauh dari rumahnya  demi mendapatkan satu tabung gas.

Budi pengelola agen gas PT Kerja Kendal mengungkapkan bahwa tidak ada masalah pasokan di tingkat agen.

Dirinya menduga hal ini terjadi karena panic buying begitu ada isu gas langka warga langsung membeli dalam jumlah banyak.
Masyarakat berharap ada langkah konkret dari pemerintah  dan pihak terkait untuk memastikan distribusi gas melon berjalan lancar dan sesuai sasaran.

Editor : Eddie Prayitno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network