PLN Peduli Gelar Pelatihan Barista untuk Pemuda Desa Getas, Dorong Penguatan Ekonomi dan Wisata Loka

Eddhie Prayitno
Karang taruna Desa Getas usai mendapatkan pelatihan barista dari program PLN Peduli. eddie prayitno/iNews

KENDAL,iNewsPantura.id — PLN melalui program PLN Peduli menggelar pelatihan barista bagi pemuda Karang Taruna di Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal.

Pelatihan ini sebagai wujud nyata dari komitmen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam mendukung pengembangan desa wisata,

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi penguatan potensi wisata dan ekonomi lokal berbasis kearifan dan sumber daya desa.

Desa Getas dikenal sebagai desa wisata yang tengah berkembang pesat, dengan ikon utama wisata tubing Genting serta potensi alamnya sebagai daerah penghasil kopi berkualitas. Melihat peluang tersebut, PLN Peduli menghadirkan pelatihan barista yang menghadirkan langsung tenaga profesional guna membekali para pemuda dengan keterampilan meracik kopi.

Manajer Area UP PLN Jateng-DIY, Munawir, yang hadir langsung dalam kegiatan ini menjelaskan bahwa pelatihan tersebut merupakan kelanjutan dari rangkaian program PLN Peduli yang telah berlangsung sejak 2021 di Desa Getas.

"Pelatihan barista ini adalah bagian dari kelanjutan program PLN Peduli di Desa Getas. Sejak 2021 kami konsisten hadir dan terlibat langsung dalam pembangunan potensi desa ini," ungkap Munawir.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar ajang pelatihan keterampilan, tetapi juga merupakan langkah strategis untuk meningkatkan citra Desa Getas sebagai destinasi wisata unggulan.

"Desa Getas ini punya potensi kopi yang luar biasa. Maka dari itu, kami terpanggil untuk melengkapi wisata tubing Genting dengan kehadiran kedai kopi berkualitas. Kita datangkan barista top agar anak-anak Karang Taruna bisa belajar langsung dari ahlinya," tambahnya.

Munawir juga menegaskan bahwa program PLN Peduli terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia, khususnya bagi kelompok yang memiliki potensi untuk dikembangkan. Masyarakat dapat mengajukan proposal ke PLN pusat dengan menyertakan potensi lokal dan kebutuhan yang relevan.

Sementara itu, Kepala Seksi Pemerintahan Desa Getas, Wahono, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan yang terus diberikan oleh PLN kepada desanya.

"Kami atas nama pemerintah desa Getas mengucapkan banyak terima kasih kepada PLN yang sejak beberapa tahun terakhir sangat peduli terhadap perkembangan desa kami. Mulai dari infrastruktur, wisata, hingga pemberdayaan pemuda seperti hari ini," kata Wahono.

Pelatihan ini diharapkan menjadi tonggak awal terbentuknya ekosistem kopi lokal yang berdaya saing tinggi, yang tidak hanya memperkaya pengalaman wisatawan, tetapi juga membuka peluang usaha dan menciptakan lapangan kerja bagi generasi muda Desa Getas.

Dengan kolaborasi kuat antara BUMN dan masyarakat, Desa Getas semakin mantap menempatkan dirinya sebagai destinasi wisata yang mengintegrasikan keindahan alam, kearifan lokal, dan kekuatan ekonomi kreatif.

 

 

Editor : Eddie Prayitno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network