KUDUS, iNewsPantura.id -- Kabupaten Kudus menjadi kota pertama dari 10 kota penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge (MLSC) 2025–2026. Kudus sebagai seri pembuka dari rangkaian turnamen sepak bola putri tingkat sekolah dasar yang berlangsung 29 Juli hingga 3 Agustus 2025,
Turnamen yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife ini menandai perluasan cakupan MLSC dari delapan menjadi sepuluh kota penyelenggara. Setelah Kudus, MLSC akan dilanjutkan di Semarang, Surabaya, Tangerang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Solo, Malang, dan Jakarta.
“Bakti Olahraga Djarum Foundation berasal dari Kudus, sehingga secara simbolik kami selalu memulai turnamen ini dari sini. Tahun 2023 dan 2024 pun dimulai dari Kudus. Ekspansi ke luar Pulau Jawa masih kami evaluasi, sambil belajar dari turnamen nasional seperti Piala Pertiwi,” ujar Teddy Tjahjono, Program Director MilkLife Soccer Challenge.
Antusiasme tinggi terlihat dari jumlah peserta di Kudus Seri 1. Sebanyak 1.370 siswi dari 92 SD dan MI di Kudus dan sekitarnya ambil bagian. Mereka terbagi dalam 64 tim kelompok usia (KU) 10 dan 64 tim KU 12. Selain itu, Festival SenengSoccer yang menyasar peserta usia dini (6–8 tahun) diikuti 228 peserta dari 33 sekolah.
MLSC tak sekadar turnamen 7 lawan 7, tetapi juga menghadirkan kompetisi Skill Challenge yang menguji ketangkasan dalam lima kategori: 1 on 1, penalty shoot, dribbling, passing control, dan shoot on target.
Yang menarik, tiga peserta dari Kudus berhasil menembus tim nasional MilkLife Shakers (U-12) dan tampil di ajang internasional JSSL Singapore 7’s 2025. Mereka adalah Rara Zenita Fatin, Rere Zenita Farza, dan Queisha Sava Azzalva. Ketiganya juga memperkuat skuad All Stars Kudus di ajang HYDROPLUS Piala Pertiwi U14 & U16 2025 All Stars.
Turnamen MLSC Kudus Seri 1 telah memasuki babak perempat final pada Sabtu (2/8), dan akan dilanjutkan dengan semifinal serta partai puncak pada Minggu (3/8). Sorotan tertuju pada Queisha Sava Azzalva dari SDUT Jepara yang tampil menonjol sejak fase grup.
“Senang bisa bermain di MLSC. Banyak teman baru dan pertandingan seru. Aku ingin terus belajar dan bisa main di luar negeri seperti waktu ke Singapura kemarin,” kata Queisha saat ditemui seusai laga babak 16 besar.
Periode 2025–2026 ini menghadirkan dua kota baru, yakni Malang dan Bekasi, untuk menjaring lebih banyak talenta muda. Ada pula penyesuaian teknis seperti dimensi lapangan KU 12 yang diperbesar menjadi 26 x 42 meter, titik penalti dipindah ke jarak 6 meter, serta perubahan aturan kick off dan penggunaan lapangan KU 12 untuk fase akhir KU 10.
Semua peraturan MLSC disesuaikan dengan regulasi resmi PSSI untuk pengembangan usia dini.
Jadwal lengkap MLSC 2025–2026:
Kudus: 29 Juli – 3 Agustus 2025
Semarang: 5 – 10 Agustus 2025
Surabaya: 19 – 24 Agustus 2025
Tangerang: 2 – 7 September 2025
Bekasi: 9 – 14 September 2025
Bandung: 16 – 21 September 2025
Yogyakarta: 14 – 19 Oktober 2025
Solo: 28 Oktober – 2 November 2025
Malang: 4 – 9 November 2025
Jakarta: 18 – 23 November 2025
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait