PURWOREJO, iNewsPantura.id —Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat kecil melalui penyaluran bantuan 200 unit becak listrik kepada tukang becak lansia di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis di Pendopo Kabupaten Purworejo, Rabu (24/12/2025), dan disambut antusias oleh para penerima.
Usai penyerahan bantuan, Bupati Purworejo 0Yuli Hastuti, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Purworejo menjajal langsung becak listrik tersebut dengan berkeliling kawasan Alun-alun Purworejo. Rombongan berangkat dari Pendopo Kabupaten Purworejo, mengitari pusat kota, kemudian kembali ke pendopo sebagai bentuk dukungan terhadap pemanfaatan becak listrik ramah lingkungan.
Bupati Purworejo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas perhatian dan kepedulian yang diberikan kepada para pengayuh becak lansia. Ia menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk nyata keberpihakan kepada pekerja sektor informal yang selama puluhan tahun menjadi bagian penting dari denyut ekonomi rakyat.
“Bantuan becak listrik ini adalah bentuk perhatian langsung Bapak Presiden kepada para pengayuh becak lansia. Bantuan ini berasal dari dana pribadi Presiden dan disalurkan secara transparan,” ujar Bupati.
Menurutnya, keberadaan becak listrik diharapkan mampu meringankan beban fisik para pengayuh becak, meningkatkan produktivitas kerja, serta memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan penerima dan keluarganya.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Purworejo, kami menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto, Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional, serta seluruh pihak yang telah menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat Purworejo,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN), Nanik S. Deyang, menjelaskan bahwa program bantuan becak listrik merupakan wujud kepedulian pribadi Presiden Prabowo Subianto yang telah berjalan jauh sebelum beliau menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. Hingga kini, program tersebut telah menjangkau lebih dari 100 kabupaten dan kota di berbagai wilayah Indonesia.
“Di Kabupaten Purworejo disalurkan sebanyak 200 unit becak listrik dengan nilai sekitar Rp22 juta per unit. Bantuan ini diberikan tanpa syarat dan sepenuhnya menjadi hak milik penerima,” jelas Nanik.
Ia menambahkan, mayoritas penerima merupakan tukang becak lansia yang selama ini harus menyewa becak dan mengandalkan tenaga fisik di tengah persaingan dengan kendaraan bermotor. Dengan becak listrik, para penerima tidak lagi harus mengayuh, bahkan di sejumlah daerah pendapatan mereka meningkat hingga dua sampai tiga kali lipat.
Dari sisi teknis, becak listrik dapat diisi daya menggunakan listrik rumah tangga berdaya 450 watt, sehingga tetap terjangkau bagi para penerima. Ke depan, Yayasan GSN bersama Presiden Prabowo Subianto menargetkan penyaluran puluhan ribu becak listrik hingga tahun 2028 untuk membantu tukang becak di seluruh Indonesia.
Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan tukang becak lansia, tetapi juga menjadi inspirasi bagi berbagai pihak dalam membangun kepedulian sosial yang berkelanjutan, sekaligus mendorong penggunaan transportasi ramah lingkungan di tingkat nasional.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait
