JAKARTA - Berdasarkan berbagai kondisi letak geografis di berbagai belahan bumi, terdapat ada dua tempat yang pernah diduga sebagai lokasi persembunyian Dajjal
Selain itu, dugaan diperkuat juga dengan beberapa pendapat ataupun bukti tertulis yang menyatakan ciri tempat kemunculan Dajjal ini.
Lantas, tempat mana sajakah yang diduga menjadi lokasi persembunyian Dajjal? Berikut ulasannya seperti dikutip dari Sindonews :
2. Khurasan
Khurasan merupakan sebuah wilayah luas di sebelah Timur jazirah Arab. Jangkauan wilayahnya meliputi Nishapur (Iran), Herat (Afghanistan), Merv (Turkmenistan) dan beberapa negara lainnya.
Dikutip dari Insight of Scientific, jejak peradaban manusia di Khurasan sudah ada sejak ribuan tahun sebelum masehi. Saat Khurasan berada di bawah kekuasaan Achaemenid Persia, wilayah ini menjadi primadona dan banyak diperebutkan.
Saat ini, Khurasan menjadi salah satu nama di provinsi timur Iran. Khurasan Iran berbatasan dengan Turkmenistan di utara dan Afghanistan di timur. Selain itu, dalam bahasa Persia, Khurasan memiliki arti ‘Tanah Matahari Terbit’.
Sama halnya dengan Pulau Socotra, Khurasan juga diduga sebagai tempat persembunyian dajjal. Hal ini diperkuat dengan salah satu hadits dalam agama Islam yang menyatakan Dajjal akan keluar dari wilayah di Timur bernama Khurasan.
Selain kedua lokasi tersebut, ada juga pendapat yang mengatakan beberapa tempat lain sebagai tempat persembunyian dajjal. Dari sebuah pulau di Laut Arab hingga ada juga yang menyebut Lakshadweep.
1. Pulau Socotra
Pulau Socotra merupakan sebuah pulau yang menjadi bagian dari wilayah Yaman. Pulau ini terletak sekitar 241 km dari Somalia dan 354 km dari daratan Yaman.
Dalam penyebutannya, tempat ini memiliki cukup banyak julukan. Seperti Pulau Alien, Pulau Neraka, hingga Pulau persembunyian Dajjal.
Dikutip dari News Delivery, pulau dengan julukan Galapagos of Arabia ini menjadi tempat yang cukup tertutup dan jarang dikunjungi wisatawan. Alasannya adalah aksesnya yang sulit dilalui. Namun, justru keterasingan inilah yang menyebabkan semua jenis endemik hadir di Socotra.
Tercatat cukup banyak hewan dan tumbuhan endemik, termasuk salah satunya pohon darah naga. Nama Socotra sendiri berasal dari istilah Sansekerta ‘dvipa sukhadara’ yang berarti ‘Pulau Kebahagiaan’.
Dalam asal usulnya, konon pulau ini disebut tanah ajaib karena bisa menyembuhkan orang Romawi dan Yunani pada masa peperangan.
Seiring perkembangannya, muncul banyak teori yang menyatakan pulau ini sebagai tempat dajjal dikurung. Pendapat ini muncul dengan keanehan alam yang ada di pulau ini dan tidak bisa ditemukan di pulau-pulau lainnya.
Tak hanya itu, teori ini juga didukung adanya pandangan yang menyebut Dajjal dikurung di sebuah pulau di Laut Yaman.
Editor : Hadi Widodo