PNS DJP Banjir Bonus, Ada yang Dapat Tukin Rp 117 Juta Lebih

JAKARTA, iNews.id - Pegawai Negeri Sipil (PNS) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) tahun ini bakal banjir bonus menyusul setoran pajak yang melampaui target. Bonus yang akan mereka terima dalam bentuk tunjangan kinerja (tukin) dengan besaran berfariasi sesuai tingkat jabatan.
Ada yang dapat jutaan rupiah , puluhan juta bahkan ada yang mencapai Rp 117 juta lebih.Hingga 14 Desember 2022 lalu, penerimaan pajak tembus Rp1.634,4 triliun atau 110,1 persen dari target dalam Perpres Nomor 98 Tahun 2022 sebesar Rp1.485 triliun.
Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 37 Tahun 2015 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak, PNS DJP berhak mendapatkan bonus alias tunjangan kinerja (tukin) atas pencapaian tersebut.
Menurut Perpres Nomor 96 Tahun 2017, pasal 3b pemberian tukin dilakukan dengan mempertimbangkan capaian kinerja organisasi dan kinerja pegawai. Tunjangan kinerja dapat diberikan paling banyak 10 persen lebih rendah sampai dengan paling banyak 30 persen lebih tinggi dari besaran tunjangan kinerja yang tercantum dalam Lampiran Perpres Nomor 37 Tahun 2015.
Dengan realisasi penerimaan pajak kali ini, maka PNS DJP bakal menerima tukin penuh dari Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Berdasarkan Perpres 37/2015, tukin PNS DJP terendah ditetapkan Rp5.361.800 untuk level jabatan pelaksana, sedangkan terbesar Rp117.375.000 untuk level jabatan tertinggi.
Editor : Muhammad Burhan