Temanggung, inewsPantura.id
Rabu, 27112024
Berada di rumah tahanan, tidak membelenggu hak pilih untuk mencoblos. Seperti yang terjadi di Rumah Tahanan kelas 2 B Temanggung Jawa Tengah. Ratusan narapidana, antusias mencoblos.
Uniknya petugas membuat tempat pemungutan suara (tps) seperti cafe, lengkap dengan petugasnya yang semuanya berseragam barista.
Berada di aula rumah tahanan, para narapidana nampak antusias mencoblos pilihannya dalam pilkada langsung tahun ini. Meskipun tinggal di rumah tahanan, para narapidana ini diberikan fasilitas tps khusus.
Dinamakan Cafe Demokrasi 901, tempat pemungutan suara (tps) ini semua petugasnya berpakaian layaknya barista. Dengan tekun mereka melayani para narapidana, baik laki laki
dan perempuan, untuk menyalurkan hak pilihnya.
Seluruh ornamen di tps ini juga dibuat seperti cafe yang sesungguhnya, termasuk hiasan dan stok kopi khas Temanggung.
Usai mencoblos, seluruh narapidana mendapatkan satu gelas kopi gratis yang telah disediakan.
Ety Catur Wulandari, salah satu narapidana, mengaku senang dapat mencoblos. Meskipun jauh dari keluarga, pilkada kali ini sangat berkesan baginya.
"Setiap pencoblos dapat kopi gratis juga mas. Sebelumnya kita juga dapat sosialisasi tentang pencoblosan dan profil para calonnya," ujar Etty.
Menurut Kepala Rumah Tahanan kelas 2 B Temanggung, Andri Lesmano, terdapat 172 pemilih di tps ini, yang terdiri dari 144 narapidana dan 28 petugas. Pihaknya berusaha agar para pemilih merasa nyaman selama masa pencoblosan.
Usai mencoblos, para narapidana diberikan hiburan karaoke sepuasnya di halaman dalam rutan.
"Kami memberikan kenyamanan bagi para napi, agar bebas menyalurkan aspirasi hak pilihnya," kata Andri.
Editor : Suryo Sukarno