BREBES , iNewdPantura - Pasangan calon (paslon) tunggal di Pilkada Brebes, Jawa Tengah tahun 2024, Paramitha Widya Kusuma- Wurja meraih 57,18 persen suara versi hitung cepat Charta Politika.
Paslon nomor urut 1 Mitha-Wurja unggul 15 persen atas nomor urut 2 kotak kosong yang meraih 42,82 persen. Perhitungan telah selesai 100 persen berdasarkan sample di 200 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Brebes.
Perlu diketahui, hasil quick count atau hitung cepat bukan hasil resmi atau real count yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Charta Politika mmeyebut dari 17 kecamatan, Mitha-Wurja hanya kalah di 4 kecamatan yakni Kecamatan Brebes 48,83 persen, Bulakamba 47,78 persen, Tanjung 46,09 persen, dan Wanasari 43,62 persen.
Keunggulan Mitha-Wurja terjadi di Kecamatan Salem meraih 83,45 persen, Bantarkawung 79,34 persen, Tonjong 64,72 pesen, dan Banjarharjo 67,51 persen.
"Dari hasil hitung cepat, Mitha-Wurja unggul di 13 kecamatan dengan kemenangan 57 persen lebih," kata Husni Mubarak, perwakilan dari Charta Politika Indonesia saat rilis hasil hitung cepat di Hotel King Royal, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (27/11/2024).
Usai hitung cepat yang dihadiri Paslon Mitha-Wurja bersama keluarga, tim pemenangan hingga ketua dan pengurus parpol dan relawan yang menggelar tasyakuran.
Ketua Tim Pemenangan Mitha-Wurja, Heri Fitriansyah didampingi juru bicara Azmi A. Majid mengatakan, hasil hitung cepat Paslon Mitha-Wurja unggul dibanding dengan kotak kosong atau kolom kosong.
"Alhamdulillah ini hasil terbaik yang kita peroleh. Dari hasil quick count Palson Mitha-Wurja unggul dibandingkan kotak kosong," ujar Heri kepada wartawan.
Heri meyakini hasil hitung cepat tidak akan jauh melenceng dari hasil real count dari KPU Kabupaten Brebes.
Meski begitu, pihaknya akan terus mengawal perolehan suara mulai dari tingkat desa, kecamatan hingga sampai ke KPU.
"InsyaAllah hasilnya tidak akan jauh berbeda dengan real count nanti. Tapi, kita akan tetap mengawal hasil ini hingga ke tingkat kabupaten dan selanjutnya dihitung sebagai real count," imbuh Heri.
Heri mengakui memang ada beberapa kecamatan di Brebes Paslon Mitha-Wurja mengalami kekalahan.
Hal ini, ujar Heri disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya ada beberapa kelompok orang yang bergabung dalam memenangkan nomor urut 2 atau kotak kosong.
"Memang sebelumnya ada tujuh kecamatan yang rawan, tapi alhamdulilah hanya empat kecamatan yang kalah. Dan hasilnya, InsyaAllah tidak akan jauh berbeda dengan real count nanti," pungkas Heri.
Diketahui, paslon Mitha-Wurja diusung 11 parpol dengan sembilan di antaranya memiliki keseluruhan atau 50 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Brebes.
Yaitu PDI-P, PKB, Gerindra, Nasdem, Golkar, PPP, PKS, PAN serta Demokrat. Sedangkan dua parpol nonparlemen yaitu Perindo, dan Partai Buruh.
Paramitha-Wurja menempati posisi sebelah kiri di surat atau kertas suara. Sedangkan nomor urut 2 berada di sebelah kanan dengan kotak kosong atau kolom kosong tidak bergambar.
Editor : Yunibar SP