JEPARA, iNewsPantura.id - Mahasiswa KKN Universitas Islam Nahdhlatul (Unisnu) angkatan ke-18 menggelar sosialisasi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut di tengah kegiatan rutin pertemuan ibu-ibu kader Posyandu Desa Geneng, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, Sabtu (25/1).
Dalam penyuluhan kesehatan gigi dan mulut ini, Mahasiswa KKN Unisnu, melibatkan dokter gigi yang berpengalaman dari Klinik Medina. Para kader Posyandu begitu antusias mengikuti sosialisasi, mengingat pentingnya cara penjaga kesehatan gigi yang benar.
Aula Balaidesa Geneng yang dijadikan tempat sosialisasi penuh dengan kehadiran ibu-ibu.
Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja (proker) yang di jalankan Tim KKN Unisnu, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bagaimana menjaga kebersihan dan kesehatan dalam gigi dan mulut.
Kepala Desa Geneng beserta bidan desa selaku ketua kader juga perwakilan karang taruna turut hadir hingga acara usai.
Kepala Desa Geneng , Dwi Bambang Hermawan menyampaikan apresiasi kepada Tim KKN Unisnu sebagai penyelenggara. Dari materi yang disampaikan dari dokter gigi yang berkompeten, menambah pengamalan kader posyandu untuk disosialisasikan kepadan masyarakat kalangan usia anak-anak hingga lansia.
"Acara ini sangat bagus dan cocok jika harus dikolaborasikan dengan ibu-ibu kader posyandu di Desa ini (Geneng), karena nanti kan ibu-ibu ini yang akan banyak bersinggungan dengan anak-anak dan juga lansia, yang ada di desa ini" kata Dwi Bambang Hermawan.
Sementara itu, dalam sosialisasi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, drg Silvia menyampaikan, menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah langkah awal mengantisipasi terjadinya penyakit masuk ke tubuh kita. Menggosok gigi secara benar dan rutin merupakan langkah penting yang meski dilakukan sejak usia anak-anak.
"Menggosok gigi atau menjaga kesehatan Gigi itu bukan dimulai dari anak-anak saat sudah tumbuh gigi, namun pada saat belum tumbuh gigi pun harus dibiasakan”, ungkap Silvia.
Selain sosialisasi, kegiatan ini juga diwarnai pemeriksaan gigi untuk kalangan anak-anak hingga orang tua.
Editor : Eddie Prayitno