get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemuda curi beras zakat fitrah di masjid untuk membeli rokok

Ratusan Umat Islam di Pemalang Longmarch di Tengah Hujan, Serukan Dukungan untuk Palestina

Jum'at, 28 Maret 2025 | 16:42 WIB
header img
Ratusan Umat Islam di Pemalang Longmarch di Tengah Hujan, Kecam Israel dan Serukan Dukungan untuk Palestina. Foto : Tim iNews

PEMALANG, iNewsPantura.id – Di tengah guyuran hujan, ratusan umat Islam dari Ahlul Bait Indonesia dan Yayasan Darul Muhajir Pemalang menggelar aksi solidaritas mendukung Palestina pada Jumat (28/3). Aksi tersebut berlangsung di sepanjang Jalan Gatot Subroto, Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah.

Peserta aksi yang terdiri dari remaja, orang dewasa, hingga orang tua, baik laki-laki maupun perempuan, berjalan kaki sambil meneriakkan yel-yel mengutuk kekejaman zionis Israel. Mereka juga membentangkan spanduk berisi kecaman terhadap agresi militer Israel di Palestina.

Salah satu aksi teatrikal yang menarik perhatian adalah sekelompok perempuan muda yang membawa boneka bayi berlumuran darah, dibungkus kain kafan putih, sebagai simbol penderitaan anak-anak Palestina akibat serangan Israel.

Koordinator aksi, Habib Muksin Alkaf, menjelaskan bahwa peringatan Hari Al-Quds sedunia rutin dilaksanakan setiap tahun di seluruh dunia pada Jumat terakhir bulan Ramadan.

"Kami dari Ahlul Bait Indonesia bersama Yayasan Darul Muhajir dan umat Islam dari berbagai daerah seperti Tegal, Banjarnegara, Cirebon, Pekalongan, serta Pemalang berkumpul untuk memperingati Hari Al-Quds sedunia dengan aksi longmarch dan orasi mengutuk serangan zionis Israel," ujarnya.

Lebih lanjut, Habib Muksin menegaskan bahwa Hari Al-Quds merupakan simbol persatuan umat Islam dalam mendukung kemerdekaan Palestina.

"Selama Israel dan Amerika terus menyerang rakyat Palestina, kami umat Islam akan terus melawan dengan demonstrasi dan penggalangan dana untuk membantu saudara kita di Palestina," tambahnya.

Aksi dimulai dari Terminal Bus Randudongkal dan berlanjut ke jalan raya Purwokerto – Randudongkal. Meski sempat menyebabkan kemacetan, aksi ini tetap berlangsung damai tanpa hambatan berarti.

Sandy (40), salah seorang pengendara motor, mengaku tidak terganggu oleh aksi tersebut.

“Macetnya tidak lama dan tidak terlalu panjang. Kami mendukung aksi solidaritas ini,” ujarnya sambil mengacungkan jempol.

Aksi ditutup dengan orasi politik yang mengajak umat Islam untuk terus menentang penjajahan Israel serta doa bersama bagi keselamatan rakyat Palestina.

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut