Ambisi Rebut Gelar Juara Barati Cup Internasional East Java 2025 di Surabaya, ASTI Kudus Kirim 4 Tim

KUDUS, iNewsPantura.id -- Akademi Sarana Talenta Indonesia (ASTI) mengirimkan empat tim untuk mengikuti ajang Barati Cup Internasional East Java 2025 di Surabaya, Jawa Timur pada Selasa 15-20 April 2025 mendatang.

Empat tim ASTI akan bertanding dalam Kelompok Umum (KU) 13, KU 14, dan dua tim KU 15. Tiga tim akan membawa nama ASTI Jawa Tengah (Jateng) yaki KU 13, KU 14, KU 15, dan satu tim membawa nama ASTI Yogyakarta yakni KU 15.

Barati Cup Internasional East Java 2025 akan diikuti tim sepakbola berbagai negara, seperti Indonesia, Spanyol, India, Jepang, dan Argentina. Pertandingan dipusatkan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya dan Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

CEO ASTI, Arif Budiyanto menyampaikan bahwa pihaknya telah mempersiapkan tim dengan maksimal melalui latihan rutin, baik fisik, teknik maupun mental. Ia menargetkan, tim besutannya bisa tembus hingga babak final dan merebut juara.

"Kemarin sempat ada kendala arus mudik dan arus balik, tapi Alhamdulillah sebagian besar tidak berpengaruh terhadap kesiapan mereka," ujar Arif saat ditemui di Asrama ASTI Kudus, Desa Pedawang, Kecamatan Dawe, Senin (14/04).

Mengikuti Kejuaraan Barati Cup Internasional East Java 2025 ini merukan kali kedua yang diikuti ASTI. Sayangnya, pada tahun lalu tim ASTI belum berhasil merebut gelar juara di ajang bergengsi tersebut.

"Dari tiga kali penyelenggaraan, ini yang kedua yang kami ikuti. Kalau lolos turnamen ini biasanya akan berlanjut ke Kejuaraan Gothia di Swedia, jadi nanti atau talent scouting," tandasnya.

Sementara itu salah satu siswa ASTI Jateng KU 14, Muhammad Khoirul Anam, mengatakan bahwa Ia telah telah melakukan latihan maksimal dari pagi, sore hingga malam hari. Latihan difokuskan pada taktik permainan.

"Saya Ini baru pertama kali diterjunkan di turnamen ini, targetnya bermain bagus dan memuaskan tim," katanya siswi ASTI asal Ngawi, Jawa Timur, yang bergabung sejak tahun 2024 lalu.

Senada, Muchammad Fatchan Mubina Ghozali yang bergabung dengan tim ASTI Jateng KU 15, juga menargetkan juara. Kali ini mereka akan bertemu dengan tim dari Jakarta dan India.

"Lawan yang kami antisipasi itu India, karena secara postur tubuh dan power, mereka jauh lebih unggul dari kami. Tapi kami teteap optimis dan berusaha untuk memenuhi target juara," sambungya.

Editor : Suryo Sukarno