Resmi Beroperasi, RSI Muhammadiyah 2 Kendal Layani Warga Wilayah Atas

KENDAL,iNewsPantura.id — Kamis 26 Juni 2025 menjadi momentum yang baik bagi warga Kendal di wilayah atas. Rumah Sakit Islam (RSI) Muhammadiyah 2 Kendal yang berlokasi di Kecamatan Patean resmi beroperasi dan mulai melayani pasien.
Peresmian ini menandai babak baru pelayanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah Kendal atas seperti Sukorejo, Patean, Plantungan, dan Pageruyung.
Sebelumnya, rumah sakit ini telah diresmikan oleh Bupati Kendal dalam rangkaian acara yang bersamaan dengan peletakan batu pertama pembangunan ruang radiologi RSI Muhammadiyah Weleri.
Grand opening RSI Muhammadiyah 2 Kendal sekaligus menjadi pelantikan direktur baru rumah sakit tersebut. Alexander Bramuchaer resmi dilantik sebagai Direktur RSI Muhammadiyah 2 Kendal dalam acara tersebut.
“Alhamdulillah, RSI Muhammadiyah 2 Kendal sudah mulai melayani pasien, terutama warga wilayah atas. Sekaligus tadi juga telah dilakukan pelantikan direktur,” ujar Humas RSI Muhammadiyah Weleri Kendal, Farid Hermawan.
RSI Muhammadiyah 2 Kendal menyediakan 60 tempat tidur untuk rawat inap serta 10 tempat tidur untuk ruang ICU dan PICU. Rumah sakit ini juga telah mengantongi izin operasional dan menyediakan sejumlah layanan utama seperti Instalasi Gawat Darurat (IGD), layanan radiologi, serta klinik dokter spesialis.
Adapun spesialisasi yang tersedia meliputi spesialis penyakit dalam, anak, bedah, saraf, dan kebidanan.
Acara grand opening turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kendal, Benny Karnadi, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kendal, Niken Larasati. Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan harapan besar terhadap keberadaan rumah sakit ini.
“Semoga bisa membantu warga di wilayah Kendal atas untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih bagus, sehingga tidak perlu jauh-jauh ke Weleri atau bahkan ke Temanggung,” ujarnya.
Dengan beroperasinya RSI Muhammadiyah 2 Kendal, diharapkan kebutuhan layanan kesehatan masyarakat di kawasan pegunungan Kendal semakin terpenuhi secara cepat, mudah, dan berkualitas.
Editor : Eddie Prayitno