Bakal Jadi Pemain RANS Cilegon FC, Ini Biodata dan Agama Ronaldinho

JAKARTA - Bakal merumput di RANS Cilegon FC, begini Biodata dan agama Ronaldinho yang akan datang ke Indonesia pada Juni 2022 mendatang.

Kedatangan Ronaldinho itu memang untuk tampil pada laga amal yang melibatkan empat klub, yakni Arema FC, Persis Solo, Persija Jakarta, dan RANS Cilegon FC. Turnamen mini itu dijadwalkan berlangsung di Jakarta dan Bali.

Ronaldo de Assis Moreira atau lebih dikenal sebagai Ronaldinho, lahir pada 21 Maret 1980 di Porto Alegre, Brasil. Dia punya tinggi badan 180 sentimeter (cm).

Ronaldinho adalah istilah dalam Bahasa Portugis yang berarti Ronaldo Kecil. Dia dikenal dikenal di Brasil dengan sebutan Gaucho, untuk membedakannya dengan Ronaldo, yang lebih dulu dikenal. 

Ronaldinho sendiri tetap dikenal karena punya kemampuan olah bola yang luar biasa. Dia mampu melakukan berbagai trik, dribble sempurna, tendangan salto, blind passing, hingga tendangan bebas.

Talentanya sudah terlihat sejak usia 8 tahun. Karena itulah, dia dijuluki Ronaldinho mengingat sering jadi  pemain termuda dan terkecil dalam berbagai pertandingan. 

Namanya dikenal setelah sukses memborong 23 gol dalam kemenangan 23-0 timnya di sebuah pertandingan. Dia semakin tenar saat mencetak dua gol untuk membawa Timnas Brasil juara Piala Dunia U-17 1997 di Mesir.

Agama Ronaldinho adalah Katolik Roma. Hal itu terbukti ketika dia sering membuat tanda Salib sebelum pertandingan. Akan tetapi, Ronaldinho punya keterikatan dengan Universal Church of the Kingdom of God setelah bergabung dengan Partai Republik Brasil. 

Karier Ronaldinho di Klub

Karier sepak bola profesional Ronaldinho dirintis bersama tim muda Gremio. Debutnya di tim senior terjadi pada 1998 di ajang Copa Libertadores. 

Setelah beberapa kali gagal pindah ke klub Eropa, dia berlabuh di Paris Saint-Germain (PSG) pada 2001. Sayangnya, dia sering dikritik pelatih Luis Fernandez karena lebih suka menghabiskan waktu di kelab malam daripada sepak bola. 

Pada 2003, Ronaldinho nyaris berseragam Manchester United. Namun, di detik-detik akhir, dia memilih bergabung dengan Barcelona. 

Ronaldinho didatangkan seiring dengan janji Presiden Barcelona kala itu Joan Laporta. Awalnya, Laporta berjanji mendatangkan David Beckham, tetapi sang pemain malah datang ke Real Madrid. Jadilah, Ronaldinho digaet. 

Masa keemasan diraih Ronaldinho bersama Barcelona. Dia dua kali juara Liga Spanyol, satu Liga Champions, dan satu Piala Super Spanyol. 

Kariernya mulai meredup pada 2007-2008. Ronaldinho lebih banyak cedera dan kebiasaan pestanya kumat. Barcelona akhirnya menjual Ronaldinho ke AC Milan dengan mahar 21 juta euro kala itu.

Dia berkostum Milan hingga 2011. Selepas membela Milan, Ronaldinho hengkang ke klub Brasil Flamengo. Kariernya kemudian berpindah-pindah ke Atletico Mineiro, Queretaro, hingga akhirnya pensiun di Fluminense pada 2015.

Karier Ronaldinho di Timnas

Perjalanan karier Ronaldinho di Timnas Brasil tidak kalah mentereng. Selain juara Piala Dunia U-17 1997, Ronaldinho masuk dalam skuad juara Copa America 1999. 

Tiga tahun kemudian, Ronaldinho mengantar Timnas Brasil juara Piala Dunia 2002 di Jepang. Lalu, dia juga mengantar Tim Samba juara Piala Konfederasi 2005.

Di level individu, Ronaldinho memiliki banyak pencapaian dan trofi. Penghargaan paling prestisius jelas adalah FIFA World Player of The Year 2004 dan 2005 serta Ballon dOr 2005.

Editor : Hadi Widodo