Dari Rumah Lapuk Jadi Hunian Nyaman, Warga Kudus Terharu Dapat Bantuan Program RSLH
KUDUS, iNewsPantura.id – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, meninjau pelaksanaan Program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) di Kabupaten Kudus, Kamis (6/11/2025). Program tersebut merupakan inisiasi PT Djarum sebagai dukungan terhadap upaya pemerintah mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup warga kurang mampu.
Dalam kunjungan itu, Maruarar didampingi Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Ahmad Luthfi, Sekretaris Daerah Kudus Revlisianto Subekti, serta jajaran manajemen PT Djarum.
Salah satu lokasi yang ditinjau adalah rumah milik Roisnan, warga Desa Pasuruhan Kidul, Kecamatan Jati. Sebelum mendapat bantuan, keluarga Roisnan tinggal di rumah berdinding lapuk dan tidak layak huni. Kini bangunan tersebut telah direnovasi total.
“Program ini bukan sekadar memperbaiki bangunan, tapi juga mengangkat martabat masyarakat. Saya harus sampaikan bahwa PT Djarum adalah perusahaan yang paling banyak membantu renovasi rumah warga tidak mampu menjadi lebih layak,” ujar Maruarar.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi juga menyampaikan apresiasi. Menurutnya, kolaborasi pemerintah dan sektor swasta dibutuhkan untuk menekan angka kemiskinan ekstrem.
“Tujuannya jelas, kemiskinan menurun dan masyarakat makin sejahtera. Program seperti ini memberi dampak nyata bagi warga,” kata Luthfi.
Hingga Oktober 2025, total 517 unit rumah RSLH dibangun di Kabupaten Kudus, Blora, Grobogan, Demak, Pemalang, Temanggung, dan Rembang.
Chief Operating Officer PT Djarum, Victor Rachmat Hartono, menyatakan pembangunan rumah yang layak diharapkan menjadi fondasi peningkatan kesejahteraan keluarga penerima manfaat.
Roisnan mengaku bantuan tersebut sangat berarti bagi keluarganya.
“Sekarang kami bisa tinggal dengan layak. Terima kasih sudah peduli pada kami,” ucapnya haru.
Selain meninjau program RSLH, Menteri Maruarar juga menghadiri sosialisasi Kredit Multiguna Usaha MerDeKa dari BCA untuk pelaku UMKM sektor perumahan, serta mengunjungi SMK Raden Umar Said (RUS) yang merupakan sekolah mitra Bakti Pendidikan Djarum Foundation.
Editor : Suryo Sukarno