UMKM Lesu Akibat Banjir, Dekranasda Kabupaten Pekalongan Salurkan Bantuan Pompa Air

Muhammad Burhan
Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan Mukhtharuddin Ashraff Abu menyalurkan bantuan satu unit pompa air . Foto:Humas Pemkab Pekalongan

KAJEN, iNewsPantura.id – Setelah sempat mendapat aduan dari para pelaku UMKM di desa Mulyorejo, Karangjompo dan Tegaldowo, Kecamatan Tirto  yang mengatakan bahwa kegiatan UMKM di desa mereka macet karena adanya musibah banjir yang melanda, Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan Mukhtharuddin Ashraff Abu langsung menyalurkan bantuan satu unit pompa air untuk bisa membantu masyarakat di tiga desa tersebut.

Ashraff menyatakan sangat prihatin melihat kondisi masyarakat yang terdampak banjir, sehingga membuat aktivitas keseharian dan usaha mereka menjadi terganggu. Untuk itu, setelah mendapat laporan dari para pelaku UMKM, dirinya langsung berkoordinasi dengan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, S.E.,M.M, untuk bisa mengadakan bantuan berupa pompa air.

‘’Saya sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan datang kesini untuk menyampaikan amanat dari Ibu Bupati Pekalongan, untuk mengirim pompa air guna membantu masyarakat kita disini karena ada musibah banjir,’’
 
"Karena kebetulan dua hari yang lalu saya mendapatkan laporan dari teman-teman UMKM yang mengatakan bahwa kegiatan pelaku-pelaku UMKM disini semuanya tidak bisa bergerak dikarenakan banjir. Jadi saya langsung berkoordinasi dengan Ibu Bupati, dan alhamdulilah sekarang sudah bisa kami serahkan pompa airnya untuk membantu masyarakat,’’ Jelas Ashraff saat menyerahkan bantuan pompa air kepada masyarakat di Desa Mulyorejo, pada Kamis (12/1) siang.

Ashraff berharap dengan adanya bantuan pompa air yang lebih besar ini, banjir akan segera surut dan masyarakat bisa kembali menjalankan aktivitas seperti biasa. Serta yang paling penting adalah sentra-sentra UMKM yang ada di ketiga desa tersebut bisa menggeliat kembali pasca terjadinya banjir nanti.
‘’Ini inisiatifnya dari Ibu Bupati Pekalongan dan dinas-dinas terkait untuk mengadakan bantuan pompa ini dan mudah-mudahan dengan adanya pompa ini, harapannya bisa mengurangi banjir di tiga desa yaitu Karang Jompo, Tegaldowo, dan Mulyorejo,’’ ujarnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Ashraff juga menjelaskan bahwa  berdasarkan hasil konfirmasi pihak pemkab Pekalongan, tahun 2023 ini Pemkab Pekalongan juga akan segera merealisasikan pengadaan rumah pompa air yang besar untuk bisa menjadi solusi jika musibah banjir datang kembali. Sehingga masyarakat bisa terbantu nantinya jika sudah berdiri rumah pompa air.

‘’ Dan ini kita ada pesan dari Ibu Bupati bahwa tahun 2023 ini Insyaallah akan ada rumah pompa yang besar dan permanen yang akan dibangun disini. Jadi kita minta doa dari masyarakat semua mudah-mudahan ini bisa segera kita realisasikan untuk membantu masyarakat disini ya,’’ terangnya

Tidak lupa, Ashraff juga berpesan kepada masyarakat jika ada masalah atau kendala yang mereka hadapi untuk bisa langsung dilaporkan kepada Bupati Pekalongan atau bisa dikoordinasikan langsung kepada dinas-dinas terkait supaya bisa langsung di atasi. Sehingga masyarakat bisa langsung mendapat solusinya.

‘’Untuk seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan jika ada masalah apa atau kebutuhan apa tolong langsung laporkan ke Ibu Bupati dan ke dinas-dinas terkait jangan ke orang-orang yang tidak jelas, karena keluhan-keluhan itu tidak bisa sampai ke pimpinan kita, dan akhirnya buang-buang waktu,’’ ujarnya.

Editor : Muhammad Burhan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network