Selain dari sayuran dan buah-buahan, sejumlah rempah-rempah juga bisa menjaga jantung agar tetap sehat.
Kamu bisa mengonsumsi rempah-rempah tersebut sebagai bumbu pada masakan, atau dibuat minuman herbal. Nggak hanya menyehatkan jantung, rempah-rempah tersebut juga baik untuk kesehatan secara keseluruhan.
Berikut delapan rempah yang dipercaya bisa cegah penyakit jantung, dirangkum dari berbagai sumber:
1. Kayu manis.
Penelitian pada 2013 silam dari Annals of Family Medicine menemukan, rutin mengonsumsi kayu manis walaupun dalam jumlah kecil setiap harinya bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat, menurunkan gula darah, dan menurunkan risiko serangan jantung juga stroke.
Kayu manis sendiri nggak hanya bisa kamu gunakan sebagai bumbu masakan. Tetapi bisa juga kamu taburkan pada oatmeal untuk sarapan di pagi hari, dicampurkan pada jus dan teh, maupun mengonsumsi suplemen kayu manis.
2. Cabai.
Dilansir dari ellwoodthompsons.com, cabai, terutama cabai rawit, selain baik untuk melancarkan sistem peredaran darah juga bisa meningkatkan sirkulasi dan memperkuat detak jantung.
Dengan mengonsumsi cabai rawit, bisa mendukung kesehatan jantung. Namun, sebaiknya cabai rawit tidak dikonsumsi secara berlebihan karena justru bisa membahayakan kesehatan lambung.
3. Ketumbar.
Rempah satu ini begitu terkenal dan digunakan oleh banyak orang di penjuru dunia untuk memasak. Tanaman ketumbar, baik biji maupun daunnya (cilantro) sama-sama bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Ketumbar bisa bersifat sebagai diuretik yang bisa menjaga tekanan darah serta menurunkan kolesterol jahat. Selain sebagai bumbu masakan, kamu pun bisa membuatnya jadi minuman seperti jus atau teh seduh, hingga mengonsumsi suplemen.
4. Kapulaga.
Dilansir dari clevelandheatlab.com, rempah dengan aroma kuat satu ini bisa membantu turunkan tekanan darah, serta menurunkan risiko pembekuan darah. Kapulaga biasanya cocok dijadikan bumbu pada hidangan seperti gulai atau kari.
Tak hanya dapat dijadikan sebagai bumbu, kamu pun bisa mengonsumsi kapulaga dalam bentuk utuh. Caranya dengan memanggang di atas teflon maupun menggunakan oven untuk dijadikan camilan. Tambahkan juga olive oil, selain bikin lezat, minyak satu ini juga menyehatkan jantung, lho.
5. Jahe.
Menurut penelitian dalam jurnal Applied Nutritional Investigation, jahe bisa mencegah berbagai permasalahan jantung, salah satunya tekanan darah tinggi. Direkomendasikan untuk mengonsumsi 2 sampai 4 gram jahe setiap harinya agar jantung tetap sehat.
Selain bisa dijadikan bumbu pada masakan, sejumlah hidangan khas Indonesia lainnya banyak yang menggunakan jahe, lho. Misalnya ada permen jahe, wedang jahe atau ronde, badrek, dan masih banyak lagi.
6. Bawang putih.
Bawang putih nampaknya sudah menjadi rempah wajib di dapur. Tahukah kamu, kalau ternyata bumbu beraroma kuat satu ini bermanfaat untuk kesehatan jantung? Dikutip dari blog.mercy.com, bawang putih bisa menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat, mengurangi risiko serangan jantung, serta mencegah stroke.
Bawang putih dapat dijadikan bumbu masakan maupun dicampur pada jus. Kamu pun bisa mengonsumsi suplemen bawang putih yang dibeli di pasaran. Namun jangan pilih yang abal-abal, ya.
7. Kunyit.
Masakan khas Nusantara banyak yang menggunakan kunyit sebagai bumbu utama. Rempah satu ini juga bermanfaat untuk kesehatan jantung, lho. Kunyit bisa menurunkan kolesterol jahat, mengurangi peradangan, serta mencegah pembekuan darah. Selain pada masakan, kunyit juga bisa kamu dapatkan dalam bentuk jamu, teh, produk bubuk ekstrak (empon mix), dan lain-lain.
8. Paprika merah.
Menurut health.usnews.com, paprika merah juga baik untuk jantung karena tinggi kandungan likopen yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat pada tubuh. Kandungan vitamin A dan C pada paprika juga bisa menunjang kesehatan jantung, lho. Kamu bisa mengonsumsi paprika merah yang dimasak bersama berbagai lauk dan sayuran.
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait