” Ditanya apakah dia merasa aman, Khan mengatakan dia merasa sangat aman karena dia dijaga oleh petugas polisi yang berdedikasi dan pemberani.
” Pada 14 Mei, penembakan di satu supermarket di kota Buffalo menyebabkan 10 orang tewas dan tiga lainnya luka-luka.
FBI mengatakan insiden itu adalah kejahatan kebencian bermotif rasial, dan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyerukan segala upaya untuk mengakhiri "terorisme domestik yang dipicu kebencian".
Tersangka penembakan Buffalo, Payton Gendron, menyusun daftar "para musuh tingkat tinggi" dalam manifestonya. Dia juga meminta orang-orang yang berpikiran sama untuk membunuh mereka dalam daftar para musuh tersebut. Khan digambarkan sebagai "Muslim penyerbu" dalam manifesto tersebut.
"Penjajah Muslim Pakistan ini sekarang duduk sebagai wakil rakyat London. Londinium, jantung pulau-pulau Inggris. Apa tanda kelahiran kembali kulit putih yang lebih baik daripada disingkirkannya penjajah ini?" manifesto itu berbunyi, seperti dikutip Daily Mail.
Selain wali kota London, miliarder AS-Hongaria George Soros dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ada dalam daftar tersebut.
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait