Cabut gigi pakai benang, tambah drg Yesri, tinggi risiko luka setelah tindakan. Untuk itu, sangat disarankan agar cabut gigi dilakukan oleh ahlinya yaitu dokter gigi.
Dokter Spesialis Konservasi Gigi Brawijaya Dental Studio Kemang drg Adelia Mutia Indah, SpKG, menambahkan, bukan hanya berisiko infeksi atau ada luka di gusi, cabut gigi dengan benang juga berisiko tinggi sebabkan trauma, khususnya pada anak.
"Proses cabut gigi dengan benang itu biasanya sakit. Ini sangat mungkin membuat anak trauma dan dapat menyebabkan si kecil takut untuk datang ke dokter gigi," kata drg Adel.
Jadi, cabut gigi dengan benang tidak hanya berisiko sebabkan infeksi, luka pada gusi, tapi juga efek traumatis. "Karena itu, kami sarankan agar cabut gigi sebaiknya dibantu oleh dokter gigi yang ahli," tambahnya.
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait