get app
inews
Aa Text
Read Next : Sudirman Said: Zahra dan Khaidar Bukti Mutiara Bangsa Bisa Lahir dari Desa

Pemerintah Raup Rp19,06 Triliun dari Lelang SUN

Rabu, 03 Agustus 2022 | 00:36 WIB
header img
Pemerintah mengantongi Rp19,06 triliun dari hasil lelang SUN hari ini, Selasa (2/8/2022) (Foto: Okezone)

JAKARTA – Hasil lelang SUN hari ini, Selasa (2/8/2022) pemerintah mampu raup hingga Rp19,06 triliun.

Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan Dan Risiko (DJPPR) Deni Ridwan pada hasil lelang SUN mencatat bahwa minat investor pada lelang SUN hari ini berlanjut membaik, tercermin dari meningkatnya incoming bids menjadi Rp36,91 triliun dari lelang sebelumnya sebesar Rp29,46 triliun. 

"Investor sudah mulai risk on pasca hasil FOMC meeting bulan Juli yang sesuai dengan ekspektasi pelaku pasar dan adanya signal The Fed tidak akan seagresif sebelumnya dalam melakukan normalisasi kebijakan tingkat suku bunga," ujar Deni.

Selain itu, minat investor asing di pasar perdana meningkat 46% dibandingkan lelang sebelumnya dari Rp4,76 triliun menjadi Rp6,95 triliun. Minat investor asing mayoritas masih pada tenor 5 dan 10 tahun, dengan total awarded bids sebesar Rp4,97 triliun atau 26,09% dari total incoming bids.

Seri benchmark dengan tenor 5 dan 10 tahun kembali mendominasi demand investor pada lelang hari ini, yang mencapai 77,22% dari total incoming bids dan 81,06% dari total awarded bids. Selain itu incoming bids terbesar masih pada tenor 10 tahun yaitu sebesar Rp17,77 triliun (48,14% dari total incoming bids) dan dimenangkan sebesar Rp11,15 triliun (58,50% dari total awarded bids).

Secara umum, tingkat borrowing cost Pemerintah pada lelang hari ini turun mencapai level yang cukup kompetitif dengan WAY yang dimenangkan lebih rendah 8-52 bps dibandingkan lelang sebelumnya. Hal tersebut sesuai dengan sentimen market yang cenderung positif dalam sepekan terakhir.

"Dengan mempertimbangkan yield SBN yang wajar di pasar sekunder dan rencana kebutuhan pembiayaan tahun 2022, maka pemerintah memutuskan untuk memenangkan permintaan sebesar Rp19,06 triliun atau di atas target indikatif yang diumumkan sebesar Rp15,0 triliun," ungkap Deni.

Keputusan ini mencerminkan bahwa dalam pemenuhan kebutuhan pembiayaan melalui SBN dilakukan secara oportunistik, fleksibel, serta mengedepankan prinsip kehati-hatian. Berdasarkan kalender penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun 2022, lelang penerbitan SUN selanjutnya akan dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2022.

Editor : Hadi Widodo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut