PEKALONGAN, iNewsPantura.id - Kisah Imam Sufyan Bin 'Uyainah,salah satu guru Imam Syafi'i dikutip dari Kajian Habib Muhammad bin Yahya Pekalongan.
Yahya bin Yahya an-Naisaburi menceritakan: "Suatu hari, ada seorang lelaki mendatangi Imam Sufyan bin 'Uyainah dengan berkata : ’Wahai Abu Muhammad (gelar Imam Sufyan)! Aku ingin mengadukan kepadamu tentang keadaan istriku. Aku menjadi lelaki yang paling hina dimatanya”.
Maka Imam Sufyan menggeleng-gelengkan kepalanya keheranan dan kemudian berujar: "Mungkin, keadaan itu muncul kerana engkau menikahinya untuk meraih kehormatan?”
Lelaki itu pun mengakuinya: "Ya, betul wahai Abu Muhammad”.
Imam Sufyan lalu berpesan: “siapa saja pergi kerana mencari kehormatan, niscaya akan diuji dengan kehinaan. siapa saja mengerjakan sesuatu lantaran dorongan harta, niscaya akan diuji dengan kefakiran. siapa saja mengerjakan sesuatu kerana dorongan agama, niscaya Allah akan menghimpun kehormatan dan harta bersama agamanya”.
Lalu, Imam Sufyan mula bercerita:
"Kami adalah empat bersaudara, Muhammad, Imran, Ibrahim, dan aku sendiri. Muhammad adalah abang sulung, Imran anak bungsu. Sedangkan aku berada di tengah-tengah.
Editor : Hadi Widodo