get app
inews
Aa Text
Read Next : TP PKK Blado Juara 1 Lomba Busana Batik

Ganjar Pranowo: Masyarakat Batang Tidak Usah Khawatir Terhadap Gempa

Kamis, 16 Maret 2023 | 12:37 WIB
header img
Dialog Gubernur Jateng dengan Bupati/Walikota se eks Karesidenan Pekalongan di Pendopo Kabupaten Batang, Rabu (15/3)

Batang,iNewsPantura.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghimbau agar masyarakat Kabupaten Batang tidak usah khawatir terhadap gempa, sebagaimana diprediksi BMKG.

Demikian Ganjar Pranowo kepada wartawan usai menghadiri Musrenbang Tingkat eks Karesidenan Pekalongan di Pendapa Kabupaten Batang, Rabu, (15/03).

Ganjar meminta masyarakat di sekitar lokasi patahan Weleri tidak usah khawatir. Temuan dari BMKG Sesar Kendeng, patahan Weleri di Kabupaten Batang merupakan bagian dari mitigasi. Apalagi, patahan menyisir daerah pantai delapan desa di tiga kecamatan.

"Edukasi selalu ada dari BMKG. Penjelasan yang diberikan itu bukan menakut-nakuti, tetapi itu bagian dari mitigasi. Maka kalau kita berada di wilayah yang rawan bencana konstruksinya mestinya baik. Kalau itu daerah bahaya jangan ada di situ," pinta Ganjar.

Sebagaimana yang pernah diberitakan iNews Pantura, BMKG mengungkapkan, terdapat patahan Weleri sepanjang sekitar 19 kilometer, yang berpotensi menimbulkan gempa berkekuatan maksimal 6 magnitudo. Patahan sesar tersebut menyisir delapan desa yakni Desa Lebo, Krengseng, Sidorejo, Sawangan, Ketanggan, Kedawung, Kuripan dan Gondang di 3 kecamatan. Yaitu Kecamatan Gringsing, Banyuputih dan Subah.

Ganjar juga meminta agar konstruksi pembangunan industri di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dirancang harus tahan gempa.

"Hal ini harus dilakukan mengingat keberadaan patahan dekat dengan KITB. Saya menginginkan konstruksi pembangunan industri di sana harus tahan gempa," ujar Ganjar Pranowo. *

Editor : Trias Purwadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut