Pemalang, inewsPantura.id
Senin, 9/12/2024
Bocah perempuan berusia 9 tahun, Salsabila Syarifatus Salamah, yang ditemukan tewas dalam karung di rumahnya, Desa Kaliprahu, Kecamatan Ulujami, Pemalang, masih menjalani proses otopsi di RSUD dr. Ashari. Tim DVI Polda Jateng sedang bekerja untuk mengungkap lebih jauh penyebab kematiannya. Jenazah Salsabila direncanakan akan dimakamkan Senin sore setelah proses otopsi selesai.
Hingga kini, aparat Polres Pemalang belum menetapkan tersangka dalam kasus ini. Satreskrim telah memeriksa delapan orang saksi, termasuk keluarga, tetangga, dan orang-orang yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Menurut Kasat Reskrim Polres Pemalang, AKP Andi Oktavian, penyelidikan terus dilakukan untuk mendapatkan bukti lebih lanjut.
"Kami masih mendalami keterangan saksi-saksi. Proses pengumpulan alat bukti juga terus dilakukan untuk memastikan jalannya penyidikan," ujar AKP Andi Oktavian.
Korban Salsabila dilaporkan hilang pada Minggu siang ,saat sedang sendirian di rumah. Sang ibu diketahui pergi ke pasar, dan ketika kembali, ia mendapati rumah dalam keadaan berantakan serta putrinya tidak ada di tempat.
Setelah melakukan pencarian di sekitar rumah tanpa hasil, pada Minggu malam pukul 22.00 WIB, ayah korban menemukan sebuah karung tergeletak di gudang. Saat dibuka, ternyata karung tersebut berisi jasad putrinya dalam kondisi tak bernyawa.
Tetangga korban, Abdul Wahid, menyatakan bahwa peristiwa ini menggegerkan warga setempat. Banyak warga berdatangan ke rumah korban, baik untuk takziah maupun sekadar ingin mengetahui kejadian tragis tersebut.
"Kami semua terkejut dan prihatin. Korban adalah anak yang dikenal baik oleh tetangga," kata Abdul Wahid.
Editor : Suryo Sukarno