get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Pemalang Terpilih, Anom Widiyantoro, Akan Lakukan Perampingan Anggaran Operasional OPD

KSO KVELL Blora Energi Sigap tangani aliran Fluida di Desa Ngraho Kabupaten Blora

Jum'at, 14 Februari 2025 | 16:16 WIB
header img
KSO KVELL Blora Energi Sigap tangani aliran Fluida di Desa Ngraho Kabupaten Blora. Foto : iNews / Herry P

 

BLORA, iNewsPantura.id- KSO KVELL Blora Energi sigap menangani aliran fluida yang muncul di Desa Ngraho, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora Jawa Tengah pada Kamis, 13 Februari 2025. 

Aliran ini muncul di dekat sumur Caluk – 01 yang berjarak kurang lebih 20 meter dan telah dapat diatasi.  Sumur Caluk – 01  telah ditutup tahun 2017 dan masuk kedalam area pengelolaan oleh KVELL Blora Energi melalui mekanisme Kerja Sama Operasi sejak tahun 2023. 

Sedangkan aliran pada sumur Kedinding-02 saat ini sedang dalam tahap penanganan dan kondisi aliran dalam intensitas kecil. 

Untuk keselamatan bersama, KSO KVELL Blora Energi juga sudah melakukan pengukuran gas pada area kejadian dan hasilnya tidak terdapat gas H2S atau 0 ppm, serta melakukan penanggulangan dengan pembuatan jalur manual menuju penampungan untuk mencegah aliran fluida masuk ke sungai. 

“Kami melakukan koordinasi dengan para pemangku kepentingan  untuk penanganan aliran ini, baik pemerintah desa, kecamatan, TNI, Polri serta Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Kehutanan Kabupaten Blora. Semua berfokus pada penanganan bersama”, jelas Dedi Rinaldi, General Manager KSO KVELL Blora Energi.

Sebelumnya Warga Desa Kedinding, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jawa Tengah dihebohkan dengan adanya semburan lumpur bercampur gas, yang menimbulkan bau menyengat.

Peristiwa tersebut berada di tengah hutan jati wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu, tepatnya di petak 68 L Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKBH) Kendilan.

Waka Administratur (Adm) Perhutani KPH Cepu, Lukman menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 13.00 WIB.

"Tadi saya mendapat laporan bahwa ada semburan lumpur bercampur gas. Setelah saya cek memang benar, nah ternyata ini lokasi milik Pertamina, dulu pernah di Bor, sekarang sudah ditangani oleh Pertamina sendiri", jelas Lukman, Kamis 13 Februari 2025.

Ditambahkan Lukman, pihaknya sudah koordinasi dengan Polres Blora untuk dilakukan pemeriksaan, dan sudah dipasang police line.

"Kalau lahannya memang digarap petani hutan, tapi wilayah semburanya milik Pertamina", Imbuhnya.

Menurutnya petugas dari Pertamina juga telah melakukan pengecekan dilokasi semburan, dan saat ini sudah ditangani.

Untuk diketahui bahwa semburan lumpur bercampur gas itu berada di Sumur Kedinding 10 Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) Pertamina EP-KSO K-Vell Blora Energi. 

Akibat dari peristiwa tersebut tumpahan lumpur bercampur gas, mengalir ke aliran sungai dan menimbulkan bau gas yang menyengat.

Namun hingga saat ini belum ada pihak Pertamina yang memberikan keterangan terkait semburan lumpur bercampur gas yang keluar dari sumur 10 tersebut.

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut