get app
inews
Aa Text
Read Next : Jelang Lebaran, Persewaan  I-Phone Laris Manis

Pelajar Tenggelam di Sungai, Tim SAR Temukan Jasad Korban Setelah Pencarian Seharian

Rabu, 26 Maret 2025 | 10:21 WIB
header img
Jenasah korban dievakuasi tim SAR Gabungan setelah pencarian selama sehari. iNews/dokumen

KENDAL,iNewsPantura.id– Seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) berusia 13 tahun, Rizki Kurnia Ramadhan, tenggelam saat bermain di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Kedungpolo, Desa Banyuringin, Kecamatan Singorojo, Selasa sore.

Korban yang berasal dari Dusun Kebondowo, Desa Banyuringin, dilaporkan tenggelam setelah bermain bersama lima temannya di sungai pada pukul 16.00 WIB.

Menurut keterangan teman-teman korban, saat itu mereka sedang bermain di pinggir sungai. Tanpa disadari oleh mereka, Rizki Kurnia Ramadhan sudah berada di tengah sungai dan hanya terlihat lengannya melambai-lambai.

Teman-teman korban yang menyaksikan itu segera berteriak meminta tolong karena kepala dan tubuh Rizki tidak tampak lagi di permukaan, sebelum akhirnya tenggelam.

Warga yang berada di sekitar sungai, salah satunya seorang pemancing, segera berusaha menyelamatkan korban dengan terjun ke sungai.

Namun, usaha tersebut tidak membuahkan hasil karena tubuh korban tenggelam cukup dalam di kawasan DAS Kedungpolo.

Kejadian ini segera dilaporkan ke Polsek Singorojo, dan upaya pencarian pun dilakukan oleh tim SAR gabungan yang melibatkan warga sekitar.

Pencarian yang dilakukan hingga malam hari terkendala oleh kondisi arus sungai yang deras dan kedalaman air yang memerlukan penyelaman khusus.

Pencarian dilanjutkan pada Rabu, 26 Maret 2025. Tim SAR yang terdiri dari anggota BPBD Kendal dan warga melakukan penyelaman dan penyisiran sepanjang aliran sungai untuk mencari korban.

"Tim SAR melaksanakan penyisiran menggunakan alat selam di area korban tenggelam dan penyusuran di sungai," ungkap Asep Sayidi, anggota Tim SAR BPBD Kendal.

Setelah pencarian berlangsung selama beberapa jam, akhirnya pada siang hari, jasad korban ditemukan sekitar 500 meter dari titik lokasi korban tenggelam dengan kondisi meninggal dunia.

Jenazah kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada keluarga. Pencarian pun dinyatakan selesai, dan operasi pencarian ditutup.

"Jenazah korban telah kami evakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga, operasi pencarian pun kami tutup dan tim kembali ke posko masing-masing," tambah Asep.

Kehilangan tragis ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban dan warga setempat. Pihak berwenang mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar aliran sungai, terutama saat kondisi air yang deras atau cuaca yang tidak mendukung.

Editor : Eddie Prayitno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut