One Way Nasional Arus Balik Dimulai dari GT Kalikangkung sampai Cikampek

SEMARANG,iNewsPantura.id – Memasuiki puncak arus balik lebaran 2025, pemerintah memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way nasional di ruas tol trans jawa dari KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang  sampai KM 70 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

One Way Nasional arus balik dimulai, Minggu (6/4/2025) pukul 09.40 WIB dari dan terlebih dahulu dengan memastikan lajur sebaliknya (arah timur) telah steril dari pengguna jalan dengan perjalanan menuju arah timur dari Cikampek menuju Semarang.

Baca Juga

Urai Kemacetan di Jalur Selatan Jawa Barat, Polisi Kerahkan Tim Paralayang

Flag off One Way Nasional arus balik dilakukan langsung,  Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Kakorlantas Polri Agus Suryonugroho, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK Warsito, Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur yang didampingi Direktur Bisnis Jasa Marga Reza Febriano, serta para pejabat lainnya.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjelaskan pemberlakuan One Way Nasional arus balik Idulfitri 1446H/2025 tak lepas dari evaluasi bersama antara tim dari Kementerian Perhubungan, Jasa Marga, dan Kepolisian.

“Tentunya sistem One Way ini akan terus kami pantau dinamikanya di lapangan," kata Listyo.

Pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Kakorlantas Polri dan Direktur Jenderal Bina Marga Tanggal 6 Maret 2025 Tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2025/1446H.

Pemberlakuan rekayasa lalu lintas One Way arus balik ini berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat signifikan dari arah Semarang menuju arah Jakarta, pantauan visual CCTV dan laporan petugas Kepolisian di lapangan.

Untuk pengguna jalan yang melalui One Way, pihak Kepolisian mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, dilarang berhenti di bahu jalan kecuali dalam kondisi darurat, dilarang untuk pindah jalur, dilarang pindah lajur secara tiba-tiba.

Baca Juga

Pantau Arus Balik, Menhub Kunjungi Kota Pekalongan

Selain itu selalu mematuhi batas kecepatan, patuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Pengunaan jalur One Way hanya untuk tujuan ke Jakarta. Untuk pengguna jalur One Way tetap dapat menggunakan rest area pada jalur kanan (arah sebaliknya).

Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menuturkan bahwa Jasa Marga sebagai operator jalan tol akan terus memberikan pelayanan optimal kepada para pengguna jalan, serta mendukung rekayasa lalu lintas berdasarkan diskresi kepolisian pada periode arus balik Idulfitri 1446H/2025.

"Seperti yang sudah kami antisipasi, Jasa Marga terus bekerja sama dengan pihak kepolisian dan stakeholder lain untuk bisa melakukan pengaturan lalu lintas terutama untuk rekayasa lalu lintas satu arah atau One Way di mana nanti kami akan melakukan beberapa cara bertindak atas diskresi kepolisian untuk mengurai kepadatan di ruas Jasa Marga Group selama periode arus balik Idulfitri 1446H/2025," tutur Subakti.

Sementara dari data Kapospam GT Kalikangkung,  sejak sabtu hingga minggu pagi terdapat 76.309 kendaraan masuk gerbang tol Kalikangkung menuju ke arah barat. Diprediksi peningkatan volume kendaraan di GT Kalikangkung masih akan terjadi hingga senin besok,  dengan rata-rata 3.000 kendaraan per jamnya.

Editor : Eddie Prayitno