get app
inews
Aa Text
Read Next : Ingin Pensiun Bahagia, Polisi Pemalang Beternak Ayam dan Sisihkan Hasilnya untuk Kegiatan Sosial

Samani Apresiasi Inovasi Ketahanan Pangan di Kelurahan Mlatinorowito dan Desa Gondangmanis

Rabu, 07 Mei 2025 | 18:46 WIB
header img
Samani Apresiasi Inovasi Ketahanan Pangan di Kelurahan Mlatinorowito dan Desa Gondangmanis. Foto : iNews/ Nur Ch

KUDUS, iNewsPantura.id -- Bupati Kudus Sam’ani Intakoris mengapresiasi langkah Pemerintah Kelurahan Mlatinorowito dan Desa Gondangmanis, Kecamatan Bae, dalam menjalankan program ketahanan pangan. Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Penilaian Lomba Desa dan Kelurahan tingkat Kabupaten Kudus pada Rabu (7/5/2025).

Saat meninjau Kelurahan Mlatinorowito, Bupati mengaku terkesan masih ditemukannya lahan persawahan di wilayah perkotaan. Ia menyebut keberadaan lahan pertanian tersebut menjadi bukti kontribusi nyata bagi produksi pangan lokal.

“Saat bersepeda melintasi kawasan ini, saya selalu kagum karena di tengah kota masih ada area persawahan yang aktif. Ini luar biasa karena turut menyumbang ketahanan pangan Kudus,” ungkap Sam’ani.

Selain pertanian, ia juga menyoroti koperasi gabungan kelompok tani (gapoktan) yang dinilai sudah berjalan baik. Koperasi ini ke depan direncanakan akan disinergikan dengan program Koperasi Merah Putih yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto. Menurut Bupati, pengelolaan koperasi tersebut dilakukan secara digital untuk menghindari penyimpangan.

“Di Mlatinorowito sudah ada koperasi gapoktan yang bagus. Nanti bisa dikolaborasikan dengan Koperasi Merah Putih yang berbasis aplikasi,” jelasnya.

Ia juga mendorong pengembangan UMKM lokal dan keberlanjutan Kedai Balita sebagai program pemenuhan gizi anak. Menurutnya, Kedai Balita menjadi langkah konkret pemerintah kelurahan dalam meningkatkan kualitas kesehatan balita.

Lurah Mlatinorowito, Ainnur Sri Yulianing Sutrisno, menambahkan bahwa pihaknya memiliki berbagai UMKM di bidang kuliner. Selain itu, Kedai Balita yang dikelola sudah bersertifikasi dan pegawainya telah mengikuti pelatihan dari Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Kudus.

“Kami berkomitmen meningkatkan kualitas layanan, termasuk di Kedai Balita. Pegawai kami sudah bersertifikat,” ujar Ainnur.

Setelah dari Mlatinorowito, Bupati melanjutkan kunjungan ke Desa Gondangmanis. Di sana, ia kembali menyampaikan apresiasinya terhadap program ketahanan pangan yang diterapkan, mulai dari budidaya tanaman tebu, ketela, jagung, hingga pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) yang mempermudah mobilisasi hasil panen.

“Desa Gondangmanis punya program ketahanan pangan yang luar biasa. Selain hasil pertaniannya yang beragam, mereka juga membangun akses jalan tani yang bermanfaat bagi petani,” katanya.

Tak hanya itu, Desa Gondangmanis juga dinilai inovatif dalam pengelolaan sampah. Beberapa bank sampah yang aktif beroperasi di desa tersebut bahkan dijadikan contoh bagi wilayah lain.

“Ini bisa jadi model bagi desa-desa lain yang belum menerapkan pengelolaan sampah secara optimal,” tambah Sam’ani.

Kepala Desa Gondangmanis, Susanto, menjelaskan bahwa pertanian di desanya telah memanfaatkan teknologi smart farming untuk mengukur kesuburan tanah dan kelembaban air. Selain itu, satu dari tiga bank sampah di desa tersebut telah bekerja sama dengan Pegadaian.

“Salah satunya Bank Sampah Muria Indah. Warga bisa menukar sampah dengan emas melalui kerja sama dengan Pegadaian,” jelasnya.

Kegiatan penilaian ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Kudus Bellinda Birton dan Ketua TP PKK Kabupaten Kudus, Endhah Sam’ani Intakoris. Seluruh kepala desa dan lurah turut hadir mendukung peserta lomba dari wilayah masing-masing.

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut