get app
inews
Aa Text
Read Next : Tingkatkan Laju Investasi, Pemkab Purworejo Berikan Kemudahan Berinvestasi

Pemkab Purworejo Siap Hadapi Tantangan Penyelenggaraan Pendidikan di Era Modern 

Jum'at, 23 Mei 2025 | 19:24 WIB
header img
Pemkab Purworejo Siap Hadapi Tantangan Penyelenggaraan Pendidikan di Era Modern . Foto : Joe H

PURWOREJO, iNewsPantura.id  Perkembangan teknologi yang semakin tinggi saat ini menjadi tantangan besar dalam dunia pendidikan. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Purworejo Dion Agasi Setiabudi SIKom MSi saat membuka Seminar Nasional tentang Pendidikan Dasar di Aula Universitas Muhammadiyah Purworejo, Kamis (22/05/2025). 

Seminar dengan tema Pendidikan Deep Learning pada Pembelajaran Sekolah Dasar di Era Abad 21 ini menghadirkan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed., selaku narasumber.

Dion Agasi mengatakan, saat ini peran teknologi ada di semua lini kehidupan, tak terkecuali dunia pendidikan. Hal ini merupakan tantangan besar dan apabila tidak dipersiapkan dengan baik maka akan sangat mempengaruhi masa depan anak-anak.  

"Tidak pernah terbayangkan 15 tahun sebelumnya bahwa anak-anak mengerjakan tugas tidak perlu ke perpustakaan. Tetapi melalui Chat GPT sekarang semua sudah ada jawabannya," kata Dion.

Menurut Dion saat ini hampir semua pekerjaan tergantikan oleh teknologi. Namun satu hal yang mungkin tidak tergantikan adalah tentang pendalaman akan pemahaman.

Lebih lanjut Dion menyampaikan, untuk mendukung program Kemendikdasmen dalam penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Purworejo, Pemkab dalam waktu dekat akan membuat skema terkait lokasi penempatan guru di wilayah Kabupaten Purworejo.

"Kami saat ini sedang memetakan terkait penempatan guru yang jauh dari tempat mengajar. Seperti sekarang ada guru yang domisili di Desa Ngaran tapi tugas mengajarnya di Bruno. Secara produktivitas guru sudah sangat mempengaruhi," pungkasnya.

Sementara Mendikdasmen RI, Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed., dalam seminar tersebut menyampaikan peran pendekatan Deep Learning dalam pembelajaran. Menurutnya saat ini banyak murid tidak paham dengan makna yang dipelajari. 

Pembelajaran yang mendalam dirasa sangat penting untuk mengatasi Learning Loss. Seperti yang terjadi selama masa pandemi Covid-19 dimana anak-anak belajar secara daring yang berdampak pada kehilangan makna yang diajarkan.

 

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut