get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Hari Pencarian, Remaja Korban Robohnya Kandang Ayam Ditemukan Tewas

Transparansi Total! Proyek Gedung Arpusda Kudus Dikawal Ketat Kejaksaan dan Kepolisian

Rabu, 09 Juli 2025 | 17:40 WIB
header img
Peletakan batu pertama , Gedung Arsip dan Perpustakaan Daerah di Kompleks Balai Jagong, oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris.. Foto : iNewsPantura.id / Nur Ch

KUDUS, iNewsPantura.id -- Komitmen Pemerintah Kabupaten Kudus terhadap peningkatan literasi dan transparansi pembangunan kembali ditegaskan melalui peletakan batu pertama Gedung Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) yang berlangsung di Kompleks Balai Jagong, Rabu (9/7/2025). Prosesi ini dipimpin langsung oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris.

“Hari ini kita mulai pembangunan Arpusda. Kami ingin memastikan bahwa setiap pembangunan di Kabupaten Kudus dikawal ketat oleh Kejaksaan dan Kepolisian, sejak tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga serah terima akhir proyek,” ujar Bupati Sam’ani dalam sambutannya.

Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Kejaksaan Negeri Kudus Henriyadi W Putro, perwakilan Polres Kudus, Sekretaris Daerah, jajaran OPD, insan pers, serta pihak kontraktor pelaksana. Dalam kesempatan itu, Bupati menekankan pentingnya pengawasan yang ketat demi menjamin mutu dan akuntabilitas proyek.

“Pengawalan ini penting agar pekerjaan sesuai dengan spesifikasi, tidak terjadi penyimpangan, dan potensi kesalahan dapat diantisipasi sejak dini,” tegasnya.

Pembangunan gedung Arpusda ditargetkan rampung dalam waktu empat bulan. Setelah selesai, fasilitas ini diharapkan dapat segera dimanfaatkan masyarakat sebagai pusat literasi dan ruang pembelajaran bersama.

“Target kita, selesai dalam empat bulan dan langsung bisa digunakan masyarakat untuk meningkatkan literasi,” kata Bupati. Ia juga optimistis, kehadiran gedung ini akan mendongkrak indeks literasi digital hingga 75 persen.

Kepala Kejaksaan Negeri Kudus, Henriyadi W Putro, menyatakan dukungan penuh terhadap proses pembangunan tersebut. Ia menyebutkan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi dengan Inspektorat dan Dinas PUPR untuk memastikan kualitas dan manfaat bangunan bagi masyarakat.

“Kami siap mengawal dari awal hingga akhir. Semua dilakukan untuk memastikan pembangunan tepat guna dan memberi dampak positif bagi warga,” ujarnya.

Pembangunan Gedung Arpusda Kudus dibiayai melalui dana hibah dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) senilai Rp10,65 miliar. Dana tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat tahun anggaran 2025, yang penyerahannya telah dilakukan secara simbolis oleh Kepala Perpusnas, Aminuddin Aziz, pada 30 November 2024 di Pendapa Kabupaten Kudus.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Arpusda, Andrias Wahyu Adi Setiawan, menjelaskan bahwa gedung baru ini dirancang sebagai pusat literasi modern yang nyaman dan inklusif.

“Gedung ini akan dilengkapi dengan front office, ruang perkantoran, ruang baca, hingga ruang teater. Kami ingin menciptakan ruang publik yang representatif bagi seluruh kalangan,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa koleksi buku di Arpusda akan terus dilengkapi secara bertahap. Untuk mendukung operasional yang optimal, pihaknya juga masih memerlukan tambahan sumber daya manusia serta sarana dan prasarana penunjang.

Dengan hadirnya Gedung Arpusda yang modern dan terintegrasi, Pemerintah Kabupaten Kudus berharap minat baca serta budaya literasi masyarakat akan tumbuh lebih kuat dan merata.

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut