MUI Banyumas Resmi Dikukuhkan, KH. Taefur Arofat Ingin Jadi Rumah Seduluran

PURWOKERTO , iNewsPantura.id – Sebanyak 70 pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banyumas masa khidmat 2025–2030 resmi dikukuhkan di Pendopo Si Panji Purwokerto, Kamis (11/9).
Ketua MUI Banyumas terpilih, KH. Taefur Arofat, menyebut kepengurusan kali ini akan menjadi wadah kebersamaan lintas unsur umat. “MUI Banyumas bisa kita jadikan sebagai rumah seduluran. Pengurusnya variatif, ada dari NU, Muhammadiyah, Al-Irsyad, juga berbagai profesi seperti ulama, dokter, birokrat, ilmuwan, hingga jurnalis,” ujarnya.
KH. Taefur juga menekankan pentingnya peran media dalam mendukung kiprah MUI. “Selama ini banyak kegiatan MUI yang belum terekspos. Kami berharap terutama fatwa-fatwa MUI bisa sampai ke masyarakat dengan baik lewat peran jurnalis,” tambahnya.
Dari pihak pemerintah daerah, Bupati Banyumas yang diwakili Sekda Agus Nurhadi menyampaikan dukungan penuh. Ia memastikan pemerintah siap membantu secara finansial demi mendukung program-program MUI. “Kami berharap MUI bisa menjadi penyejuk umat sekaligus berkontribusi pada pembangunan daerah dengan menanamkan nilai-nilai spiritual,” katanya.
Sementara itu, Ketua MUI Jawa Tengah, KH. Ahmad Darodji, mengingatkan agar MUI tetap adaptif terhadap perkembangan zaman. “MUI harus mampu memberi masukan yang baik kepada pemerintah. Saya juga senang suasana pengukuhan tadi penuh canda dan keakraban, menunjukkan kedekatan ulama dan umara di Banyumas,” ungkapnya.
Acara pengukuhan ini berlangsung khidmat sekaligus hangat, dihadiri jajaran Forkopimda, tokoh ormas Islam, pengurus MUI tingkat kecamatan, serta para tokoh masyarakat Banyumas.
Editor : Suryo Sukarno