Kisah Haru Pendiri WhatsApp, Dari Penyapu Toko sampai jadi Orang Terkaya di Amerika Serikat 

Nanang Sulaeman
Kisah Haru Pendiri WhatsApp, Dari Penyapu Toko sampai jadi orang terkaya di Amerika Serikat (Foto; Okezone)

Awal Mula Terciptanya WhatsApp Saat bekerja di Yahoo, Jan Koum bertemu dengan Brian Acton yang juga merupakan karyawan Yahoo. Keduanya bekerja bersama di Yahoo selama 9 tahun.  Selama ini mereka tidak hanya menjadi teman baik, tetapi juga menyadari minat mereka bersama di dunia media sosial yang berkembang pesat. Namun, Yahoo tidak menawarkan mereka kesempatan untuk menjelajahi media sosial, sehingga mereka berhenti dari pekerjaan mereka pada tahun 2007. Setelah keluar dari Yahoo, Koum melamar kerja di facebook, sedangkan Acton melamar di Twitter. Sayangnya, dua sahabat ini sama-sama ditolak.

Setelah ditolak Facebook pada 2009, Koum mulai berpikir untuk merintis aplikasi buatannya sendiri. Ide tersebut muncul saat ia membeli iPhone yang saat itu tengah mengalami ketenaran. Saat membuka App Store, Koum melihat potensi besar untuk menciptakan aplikasinya sendiri. Koum kemudian menghubungi Brian Acton dan mengemukakan idenya ini. Kedua pria ini kemudian mendirikan perusahaan yang diberi nama WhatsApp Inc pada 2009. WhatsApp jadi Aplikasi Pesan Singkat Terpopuler Jan Koum dan Brian Acton meluncurkan WhatsApp Messenger pada awal 2010.

Di masa awal pendiriannya, Whatsapp hanya diunduh oleh sekitar 25 orang yang tak lain adalah teman-teman Koum sendiri. Kemudian, seiring berjalannya waktu, aplikasi ini kian banyak diunduh oleh pengguna. Pada bulan-bulan awal Februari 2013, WhatsApp telah memiliki sekitar 200 juta pengguna aktif. Meningkatnya popularitas WhatsApp ini turut menarik perhatian Mark Zuckerberg yang kemudian mengakuisisinya sebesar USD 19 miliar pada tahun 2014. Saat ini, WhatsApp menjadi aplikasi pesan instan paling populer sedunia. 


 

Editor : Hadi Widodo

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network