BATANG, iNews.id - Sejumlah pasien Covid-19 terpaksa dirawat di tenda darurat karena ruang isolasi di Rumah Sakit (RS) Qolbu Insan Mulia (QIM) Kabupaten Batang sudah penuh.
Ada tiga pasien yang kini dirawat di tenda darurat yang lokasinya berada di luar gedung utama, tepatnya berdampingan dengan instalasi gawat darurat (IGD).
Manager Pelayanan RS QIM Batang, Maftuhah Nurbeti mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 mengakibatkan ruang rawat inap, IGD, dan ruang isolasi kondisinya penuh.
Beberapa pasien harus inden hingga tiga hari untuk mendapatkan ruangan rawat inap maupun ruang isolasi khusus.
“Karena ruangan sudah penuh, kami terpaksa mendirikan tenda darurat khusus untuk merawat pasien yang terpapar Covid-19,” kata Maftuhah Nurbeti, Rabu (23/6/2021).
Pihak rumah sakit sudah menyediakan 29 ruangan isolasi pasien Covid-19. Namun kini terjadi penumpukan pasien di IGD, sehingga harus dirawat di tenda darurat.
Selain itu tiga ruang ICU juga sudah terpakai. Sedangkan dua ruang yang sama belum siap karena alat bantu ventilator dari provinsi tak kunjung datang. Wilayah Kabupaten Batang kini tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19 yang siginifikan.
Data Dinas Kesehatan setempat, setiap harinya ada penambahan sekitar 20- 40 pasien baru yang terpapar Covid-19. Akibatnya keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RS rujukan terus menipis.
Artikel ini telah tayang di jateng.inews.id dengan judul " Ruang Isolasi Penuh, RS di Batang Ini Terpaksa Rawat Pasien Covid-19 di Tenda Darurat ",
Editor : KastolaniMarzuki
Artikel Terkait