Di usianya yang sudah tidak muda lagi, Herman tetap melakoni pekerjaan sebagai sopir truk dan harus rela istirahat di SPBU. Sebab Herman merasa bertanggung jawab kepada keluarganya. Apalagi, Herman masih memiliki satu anak yang sekolah di kelas 2 SD. “Sekali jalan paling dapat Rp100.000. Paling besar Rp 200 ribu. Sebulan paling jago juga dapat di atas Rp2 juta,” ujar Herman.
Herman menuturkan, sempat menganggur selama tiga bulan karena surat izin mengemudi (SIM) mati. Dia baru bisa kembali bekerja setelah membuat SIM baru hasil meminjam uang Rp1,2 juta ke tetangga. Utang itu dicicil selama 5-6 bulan tanpa bunga.
Editor : Muhammad Burhan
Artikel Terkait