Lawan Kecanduan Gadget, Turnamen Karambol Jadi Hiburan Warga Semarang

Donny Marendra
Semarak Turnamen Karambol di Semarang, Warga Bernostalgia Sambil Bertanding. Foto : iNewsPantura.id / Donny M

SEMARANG, iNewsPantura.id  - Agar masyarakat kembali berminat dalam permainan rakyat, dan mengurangi kecanduan gadget, seorang anggota DPRD kota Semarang,menggelar pertandingan Karambol, permainan yang pernah booming di tahun 80 an lalu. 


Meski hanya dengan skala kecil Rahmulyo Adi Wibowo ( R A W ) Karambol Cup 2025, Warga sangat antusias untuk mengikutinya.

"Ini permainan rakyat kecil,dan saya ingin masyarakat bisa bergembira, sambil mengenang permainan yang sangat populer pada tahun 80 an ini.Selain itu,biar permainan ini kembali memasyarakat," kata R A W panggilan akrabnya, sambil melihat pertandingan semi final yang digelar Sabtu ( 26/7/2025) malam.

Agar peserta bahagia dan semangat dalam bermain,saya sediakan hadiah berupa uang sebagai rasa penghargaan.

"Ada 4 pemenang dalan lomba ini.Pemenang pertama mendapat hadiah 1 juta rupiah,pemenang ke dua 750 ribu rupiah,pemenang ke 3 mendapat 500 ribu rupiah sedangkan untuk pemenang ke 4 ada hadiah 250 ribu rupiah,"jelas Rahmulyo.

Antusias Rahmulyo untuk kembali memasyarakatkan permainan karambol ternyata tidak betepuk sebelah tangan. Puluhan peserta mengikuti lomba ini yang di laksanakan di Posko Rumah Aspirasi Warga di jalan Panda Tengah no 8 Semarang .

Pertandingan ini digelar setiap Sabtu malam dan Minggu malam.Pertandingan dilakukan dengan sistem gugur.Pada Sabtu malam (26/7/2025) digelar semi final.


Sinang, salah satu peserta, mengaku senang ikut lomba ini .

"Meski tidak menang dan masuk final saya senang,karena seru mas,ada supporternya,ramai.Selain itu main karambol,sambil mengenang mas laku  "Kata Sinang

Final lomba karambol RAW Karambol Cup akan digelar Minggu (27/7/2025)

Terdapat 4 peserta yg masuk final dan akan memperebutkan uang penghargaan yang disediakan RAW.

 


Unik! Pemilihan Ketua PWI Blora 2025-2028 dengan Lemparan Koin

BLORA, iNews.Pantura.id  – Proses pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Blora periode 2025-2028 berlangsung seru dan menegangkan. Pemilihan yang unik ini dilakukan dengan cara melempar uang koin setelah proses voting yang berakhir draw.

Dalam pemilihan yang diikuti oleh tiga kandidat: Abdul Muiz dari Koran Suara Merdeka, Subekan dari Media Lingkar Jateng, dan Heri Purnomo dari iNews TV, para pemilih memberikan suara mereka. 

Hasilnya, Abdul Muiz dan Heri Purnomo masing-masing mendapatkan enam suara, sementara Subekan meraih satu suara. Dengan total 13 daftar pemilih tetap, situasi menjadi tegang karena hasilnya berakhir imbang, dan satu suara dinyatakan tidak sah.

Ketua PWI Jawa Tengah, Amir Mahmud, menyatakan bahwa kejadian serupa pernah terjadi di Kabupaten Kendal. Ia berharap koordinasi segera dilakukan dengan pemerintah daerah serta BUMN dan BUMD untuk mengatasi situasi ini.

Setelah hasil voting yang tidak memuaskan, pemilihan dilanjutkan dengan metode unik: lemparan koin. Dalam tiga kali lemparan, akhirnya Heri Purnomo dinyatakan sebagai pemenang.

“Meskipun pemilihan dilakukan dengan proses yang menegangkan, saya mengingatkan semua pihak untuk tetap menjaga kebersamaan,” pesan Amir Mahmud.

Dengan terpilihnya Heri Purnomo, diharapkan PWI Blora dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas jurnalisme dan memperkuat solidaritas di antara wartawan.

 


Festival Anak Blora 2025 Meriah,  Ribuan Anak Tumpahkan Kreativitas di GOR Mustika 

BLORA, iNews.pantura.id – Peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh setiap tanggal 23 Juli di Blora, Heboh. Ribuan anak-anak dari berbagai jenjang pendidikan penuhi GOR Mustika Blora, Sabtu (26/7/2025). Mereka hanyut dalam kemeriahan Festival Anak Blora (FABLO) 2025. 

Anak-anak dari TK, SD, SMP, hingga SMA se-Kabupaten Blora tampil memukau melalui beragam aksi panggung yang mengekspresikan kreativitas dan suara mereka.

Bunda Forum Anak Kabupaten Blora, Hj. Ainia Shalichah yang hadir langsung bersama Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman, mengapresiasi pelaksanaan FABLO 2025 tersebut. Ia menyebut festival ini sebagai wadah penting bagi anak-anak untuk menyalurkan kreativitas sekaligus menyuarakan hak-haknya.

Sejak pagi, GOR Mustika sudah dipadati peserta dan penonton. Beragam pentas seni disuguhkan, mulai dari Tari Tradisional, Mendongeng, hingga Barongan. Suasana semakin khidmat saat Forum Anak Kabupaten Blora membacakan Suara Anak, sebuah refleksi aspirasi mereka tentang dunia anak hari ini.

Tak hanya itu, Gelaran FABLO 2025 ini juga dimeriahkan dengan Stand Bazzar Buku yang menyediakan literatur anak dan bacaan edukatif. Cek Kesehatan Gratis, Stand Batik, hingga donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial yang digagas bekerjasama dengan PMI Kabupaten Blora. 

Bahkan ada yang menarik perhatian,  adalah pembacaan karya para pemenang Lomba Menulis Surat untuk Presiden. Mereka adalah Candis Vittin Octavia dari SDN 2 Jepon, Rahma Deasi Riskita dari SMPN 2 Cepu, dan Nuril Istiqomah dari SRMA 18 Blora. 

Surat-surat tersebut menggambarkan pemikiran jernih dan harapan polos yang menyentuh hati dari generasi masa depan Blora.

Bentuk Penghormatan

Bunda Forum Anak Kabupaten Blora, Hj. Ainia Shalichah mengapresiasi kepada penyelenggara FABLO tersebut. 

"Melalui panggung ini, anak-anak diberi ruang untuk berani mengekspresikan kreativitas mereka. Ini bukan sekadar hiburan, ini adalah bentuk penghormatan terhadap suara anak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Hj. Ainia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam upaya pemenuhan hak-hak anak.

 “Anak-anak memang kecil, tapi permasalahan mereka tidak bisa dianggap kecil. Tidak bisa hanya diserahkan kepada Dinas Sosial P3A atau Dinas Pendidikan saja. Semua pihak harus ikut berperan menjaga kesejahteraan, perlindungan, kesehatan, dan pola asuh anak-anak kita,” ungkapnya. 

Dalam suasana yang penuh kehangatan tersebut, Bunda Forum Anak juga mengenalkan aneka jajanan tradisional kepada anak-anak. Seperti dumbeg, kue cucur, bikang, onde-onde, kue lapis, lemper, dan jenang. 

Ia berharap generasi muda tidak melupakan kekayaan kuliner lokal yang lebih sehat dan alami dibandingkan makanan cepat saji yang marak saat ini.

Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, turut hadir dan menyampaikan selamat Hari Anak Nasional kepada seluruh peserta dan masyarakat Blora.  

“Kami sangat mengapresiasi adanya lomba menulis surat untuk Bapak Presiden. Ini bukan hanya melatih literasi, tetapi juga mengasah keberanian dan empati anak-anak,” ucap Bupati Arief.

Tak hanya itu, ia juga menegaskan komitmen Pemkab Blora dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak. 

“Kami dari Pemerintah Kabupaten Blora mendukung penuh cita-cita anak-anak Blora. Semoga kelak mereka menjadi generasi penerus bangsa yang membanggakan,” papar Bupati Airef Rohman.

Editor : Suryo Sukarno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network