BLORA, iNewsPantura.id - Kepolisian Resor (Polres) Blora, Jawa Tengah, mencatat adanya peningkatan angka keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) sepanjang tahun 2025 dibandingkan tahun sebelumnya.
Kenaikan tersebut dipicu oleh sejumlah residivis yang kembali melakukan tindak kejahatan usai bebas dari hukuman penjara, ditambah tekanan kondisi ekonomi.
Hal itu disampaikan Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto dalam rilis akhir tahun yang digelar di halaman Polres Blora, Senin (30/12/2025). Kegiatan tersebut turut disaksikan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta tokoh lintas agama.
Dalam kesempatan tersebut, Polres Blora juga memusnahkan sebanyak 2.143 botol minuman keras (miras) berbagai jenis. Ribuan botol miras tersebut merupakan hasil Operasi Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026.
“Barang bukti miras ini hasil operasi dari para penjual yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Blora,” ujar AKBP Wawan.
Selain angka kamtibmas, Kapolres juga mengungkapkan adanya peningkatan pelanggaran lalu lintas sepanjang tahun 2025. Menurutnya, salah satu faktor penyebab adalah keterbatasan penindakan tilang manual yang saat ini tidak lagi diperbolehkan.
“Namun yang paling penting adalah masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” kata Wawan.
Ia menambahkan, Polres Blora akan terus mengintensifkan upaya pencegahan melalui patroli, edukasi, serta penegakan hukum yang humanis guna menekan angka kriminalitas dan pelanggaran lalu lintas ke depan.
AKBP Wawan juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif, khususnya menjelang dan selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait
