Orang-orang heboh. Khotib yang marah besar menyuruh para tentara untuk mengejar Habib Ahmad. Akhirnya beliau melarikan diri menuju pemakaman Ma’la. Ketika hampir saja tentara berhasil menangkap beliau, tiba-tiba pintu Qubah Sayyidah Khodijah terbuka dengan sendirinya (dulu di atas makam Sayyidah Khodijah dibangun kubah megah yang kemudian dihancurkan Wahabi). Ketika Habib Ahmad masuk, pintu kubah tiba-tiba tertutup dengan sendirinya. Para tentara melakukan segala cara untuk membuka pintu, tapi tidak berhasil. Bahkan ketika akhirnya mereka berhasil membuka pintu dengan bantuan juru kunci kubah, ternyata di dalam tidak ditemukan siapa-siapa. Habib Ahmad bagaikan lenyap ditelan Bumi.
Kabar kejadian ini akhirnya didengar oleh Amir Mekkah. Beliau akhirnya mengetahui bahwa Habib Ahmad bukanlah orang biasa. Amir Mekkah meminta maaf dan mengundang khusus Habib Ahmad bahkan menawarkan beliau untuk menjadi penduduk Mekkah. Akan tetapi Habib Ahmad menolak dengan alasan setelah meminta izin kepada Sayyidah Khodijah, ternyata beliau lebih ridho jika Habib Ahmad pulang dan berdakwah di kampung halamannya di Hadhramaut.
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait