Muhadjir Effendy: Hepatitis akut masih bisa di tangani Pembelajaran tatap Muka  tidak ditunda 

Nanang Sulaeman
Muhadjir Effendy: Hepatitis akut masih bisa di tangani Pembelajaran tatap Muka  tidak ditunda 

Muhadjir Effendy: Hepatitis akut masih bisa di tangani Pembelajaran tatap Muka  tidak ditunda 

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan tidak ada rencana untuk menunda pembelajaran tatap muka (PTM). Kasus baru hepatitis akut yang menyerang anak-anak di Indonesia dinilai masih bisa ditangani dengan baik. Menurut laporan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, saat ini terdapat 15 kasus misterius hepatitis akut

“Belum ada rencana untuk itu (tunda PTM),” tegas Muhadjir saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Senin (9/5/2022).

Sebelumnya, Menkes Budi mengatakan, sejauh ini belum dapat dipastikan penyebab hepatitis misterius pada anak. Diketahui, penyakit ini menyerang anak-anak usia di bawah 16 tahun.

“Tanggal 27 April juga kita langsung mengeluarkan surat edaran agar rumah sakit dan dinas kesehatan monitoring terhadap penyakit ini, di Singapura baru ditemukan kasus pertama. Sedangkan di Indonesia, sudah ada 15 kasus, di dunia paling besar di Inggris sebanyak 115 kasus,” katanya dalam keterangan usai melakukan Konferensi Pers secara virtual.

Menkes mengatakan negara yang paling banyak menemukan kasus hepatitis akut misterius ini adalah Inggris, disusul oleh Italia, Spanyol, dan Amerika Serikat.

Sementara itu, Menkes mengungkapkan Indonesia sudah melakukan pertemuan dan diskusi bersama CDC Amerika dan Inggris terkait hal ini. Namun, kesimpulan yang didapatkan masih sama yaitu belum dapat dipastikan secara 100% virus penyebab hepatitis akut misterius pada anak.

“Kami sendiri sudah melakukan koordinasi dan diskusi CDC Amerika dan CDC-nya Inggris satu hari setelah lebaran. kami juga banyak mendapat informasi. Kesimpulannya memang belum dapat dipastikan virus apa yang 100 persen Hepatitis akut ini,” katanya

Editor : Hadi Widodo

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network