Selain itu, dia meminta seluruh jamaah memperhatikan ketentuan manasik haji. Dengan demikian, seluruh jamaah hendaknya senantiasa melakukan konsultasi semaksimal mungkin dengan pembimbing ibadah yang telah disiapkan pemerintah Indonesia.
"Hal ini untuk memastikan seluruh rangkaian ibadahnya sesuai dengan ketentuan manasik haji," ujarnya.
Pemerintah Indonesia, lanjut Wawan, telah mengerahkan sejumlah petugas untuk bersiaga di sekitar masjidil haram termasuk di area tawaf maupun di jalur Sai. Hal ini sebagai bentuk perlindungan kepada jamaah haji Indonesia yang saat ini hampir seluruhnya melaksanakan ibadah di Masjidil Haram baik yang sedang melakukan umroh wajib umrah sunnah maupun ibadah sunnah lainnya.
"Hal ini penting dilakukan mengingat tidak sedikit jemaah haji kita yang kelelahan dan terpisah dari rombongannya," tuturnya.
Editor : Hadi Widodo