Pensiun dari Dunia Entertainment, Ini Sumber Kekayaan Laudya Cynthia Bella

AKTRIS cantik Laudya Cynthia Bella memang sudah memikirkan rencananya untuk pensiun dari industri hiburan Tanah Air sejak beberapa tahun lalu.

Dia juga sudah beberapa kali mengisyaratkan akan segera meninggalkan dunia entertainment yang telah membesarkan namanya.

Dikutip dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (1/8/2022), Laudya Cynthia Bella mengungkapkan niatnya untuk berhenti menjadi selebriti.

"Insyallah udah nggak ada film lagi, mudah-mudahan ya Allah semoga istiqomah," ujar Laudya Cynthia Bella.

Saat ini mantan istri dari Tengku Emran sedang menjalankan sejumlah usaha bisnis. Dilansir dari IDXChannel, ini dia beberapa bisnis Laudya Cynthia Bella. 

1. Fashion L by LCB

Merek fashion L by LCB menjadi salah satu bisnis Laudya Cynthia Bella. Brand ini fokus di busana muslimah berhijab dengan desain minimalis dan sentuhan warna-warna lembut. L by LCB tidak hanya terpusat di Jakarta, tapi juga sudah buka cabang di Malaysia.

2. Bebely Bakery

Laudya Cynthia Bella juga memiliki bisnis roti bersama prilly Latuconsina. Dengan label Bebelly Bakery, varisi rotinya sangat banyak dan harganya juga terjangkau yakni Rp 12.500 setiap rotinya.

Hingga kini usaha kue Bandung Makuta masih berjalan dan menjadi salah satu oleh-oleh yang diincar wisatawan ketika berkunjung ke Bandung. Harga kue dibanderol sekitar Rp70 ribu.

3. LHoney Madu 

Laudya Cynthia Bella juga memiliki bisnis madu bersertifikat halal, LHoney. Dari segi pemasaran, tampaknya LHoney juga menawarkan manfaat bukan hanya untuk meningkatkan kesehatan, tetapi juga kecantikan. Di antaranya bisa melembabkan bibir dan merawat kulit.

4. LBeauty by Laudya Cynthia Bella 

LBeauty menjadi merek dagang produk kecantikan perempuan kelahiran 24 Februari 1988 ini. L Beauty cukup populer, dan menyediakan varian seperti lip and blush serta cushion.

5. Bandung Makuta

Laudya Cynthia Bella juga pernah berbisnis kue artis dengan merilis Bandung Makuta. Tren kue artis ini sempat hits di Indonesia dan tersebar di sejumlah kota.

Editor : Hadi Widodo