LANGKAWI, iNewsPantura.id - Meski sudah berusia 97 tahun, mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Muhammad tetap akan mengikuti Pemilihan Umum Raya ke-15 Malaysia yang berlangsung pada 19 November mendatang.
Dia mencalonkan diri sebagai anggota parlemen Majelis Rakyat dari daerah pemilihan Langkawi. Pria 97 tahun itu menjelaskan alasan ikut kembali dalam pemilu kali ini karena ada pekerjaan yang belum dituntaskan.
“Ini seharusnya menjadi pemilu terakhir saya. (Sebenarnya) Saya tidak ingin ikut kali ini, tapi karena mereka menggelar pemilu lebih awal dan saya belum merampungkan masa jabatan sebelumnya sebagai PM (perdana menteri). Jadi, saya berharap bisa menuntaskan pekerjaan saya,” kata Mahathir, dikutip dari The Star, Minggu (6/11/2022).
Mahathir mengundurkan diri dari jabatan PM pada 2020 setelah koalisi Pakatan Harapan menang dalam pemilu 2018. Saat itu dia bergabung dengan Anwar Ibrahim.
Mahathir pun mengomentari desakan agar dirinya istirahat dari politik karena faktor usia. Dia pun menegaskan masih sehat meski usianya sudah berkepala sembilan. "Saya berusia 97 tahun dan masih bisa berdiri dan berbicara kepada Anda. Saya kira saya menyampaikan jawaban yang masuk akal. Saya tidak setua seperti usia saya. Saya beruntung masih berfungsi seperti orang yang lebih muda," kata pria yang menjabat PM Malaysia paling lama itu.
Koalisi Gerakan Tanah Air (GTA) yang dipimpin partainya, kata dia, ingin bekerja sama hanya dengan partai-partai bersih. Tujuannya adalah memimpin Malaysia.
Editor : Muhammad Burhan