NU Peduli Kendal Buka Dapur Umum Lagi, Ternyata Begini Alasannya

KENDAL,iNewsPantura.id – Sudah lebih dari sepekan banjir yang terjadi di Kecamatan Patebon belum sepenuhnya pulih. Endapan lumpur dan tumpukan sampah masih terlihat disejumlah titik.

Warga terdampak banjir juga masih fokus dan konsentrasi membersihkan sampah dan lumpur baik di dalam rumah maupun di lingkungan pemukiman.

Karena aktivitas warga yang belum sepenuhnya pulih, dan warga juga tidak bisa memasak karena kondisi di lapangan inilah yang menjadi dasar NU Peduli Kendal kembali membuka dapur umum.

Dapur umum di Gedung PCNU Kendal untuk membantu distribusi logistik atau makanan siap saji untuk warga terdampak banjir di Desa Kebonharjo Patebon.

Dapur umum kembali dibuka untuk  menyediakan 1.000 nasi bungkus untuk warga terdampak banjir Patebon.

“Kita melihat masih ada warga yang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari khususnya makanan siap saji. Hal ini karena warga fokus membersihkan sampah dan lumpur yang ada,” ujar Adib Maulana, Ketua LPBI PCNU Kendal.

Kegiatan dapur umum yang dimulai lagi Rabu (29/01/2025) ini  dibantu anggota Garfa Fatayat NU Kendal dan relawan LPBI NU Kendal. “Sebelumnya kami sudah membuka dapur umum di hari pertama terjadinya banjir selama 3 hari,” imbuhnya.

Dapur umum  ini akan membagikan 1.000 nasi bungkus ini dan  didistribusikan di beberapa wilayah dengan fokus di RT 01, 02, 03 RW 05 Desa kebonharjo. 

Smentara itu Ketua PC Fatayat NU Kendal, Siti Nikmallatif berharap bantuan berupa makanan siap makan ini benar-benar bermanfaat dan meringankan para korban banjir.

“Kita melihatnya masih banyak yang tidak bisa memasak karena kondisi rumahnya masih banyak sampah dan lumpur. Mereka juga konsentrasi membersihkan lumpur dan sampah sehingga tidak bisa memasak,”terangnya.

Nikmallatif mengimbau kepada seluruh jajaran pengurus baik di tingkat cabang, anak cabang maupun ranting utk bersama-sama bahu membahu saling membantu lakukan apapun yang bisa dilakukan  untuk meringankan korban banjir.

“Fatayat harus hadir sebagai organisasi yang peka dan peduli terhadap kondisi apapun, Fatayat harus mampu menjawab dan memenuhi apa yg dibutuhkan oleh warganya, mengingat korban banjir juga banyak dari kader Fatayat,” imbuhnya.

Sebelumnya PC Fatayat NU juga sudah melaksanakan penggalangan dana baik berupa uang, pakaian pantas pakai, bahan makanan, alat-alat kebersihan, alat tulis  yang sudah didistribusikan kepada para korban.

Editor : Eddie Prayitno